Suara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, meskipun semua berada dalam situasi sulit akibat pandemi Covid-19, Kementerian Keuangan tetap mendukung berbagai program prioritas seluruh kementerian dan lembaga.
“Tahun lalu sebetulnya kita mau membuat Dubai World Expo, mungkin akan dimundurkan ke tahun 2021, juga pembangunan pusat jajanan kuliner, destinasi wisata unggulan dan berbagai peningkatan training di bidang wiraswasta. Untuk berbagai hal yang kita laksanakan ini tentu kita tetap berharap ada key performance indicator dan berbagai indikator yang sudah dilakukan,” kata Sri Mulyani dalam Rapat Kerja Kementerian Perdagangan Tahun 2021, Kamis (4/3/2021).
Sri Mulyani menambahkan, program pemulihan ekonomi nasional harus dilakukan secara bersama oleh seluruh kementerian dan lembaga, pusat dan daerah, antara pemerintah juga dengan swasta sehingga kerjasama dan kolaborasi menjadi suatu keharusan.
“Saya senang menteri perdagangan secara aktif mereach-out kepada kami dan bahkan kemarin saya sudah instruksikan dirjen bea dan cukai untuk mendukung berbagai langkah-langkah untuk mendorong ekspor maupun untuk mengatasi terutama penyelundupan yang akan merugikan ekonomi Indonesia dan masyarakat kita,” kata dia.
Baca Juga: Direktur Ekstensifikasi Pajak Kemenkeu RI Angin Prayitno Aji Dicekal KPK
Sri Mulyani berharap kerja sama dengan Kementerian Perdagangan menjadi sangat penting dimana pada masa pemulihan ini sangat mungkin untuk Indonesia akan dipenuhi berbagai barang impor yang dapat menyebabkan tidak bisa mendorong perekonomian.
“Saya harap kita semuanya mungkin bekerja bersama dan kita akan berjanji untuk menggunakan APBN ini dalam rangka untuk mendukung berbagai kegiatan-kegiatan dari sektor terkait maupun dari sisi pemulihan ekonomi secara keseluruhan," katanya.
"Saya tentu berharap teman-teman di Kementerian Perdagangan yang akan mewakili Indonesia (dalam World Trade Organization) untuk bisa memanfaatkan secara maksimal dan tentu memperjuangkan sistem perdagangan dunia yang lebih adil yang bisa memberikan manfaat terutama bagi negara-negara emerging seperti kita.”