Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan pagi ini dibuka anjlok, IHSG turun ke level 6.355 setelah pada akhir perdagangan kemarin ditutup di level 6.376.
Melansir data RTI, Kamis (4/3/2021) IHSG diawal pra perdagangan masuk zona merah dengan turun 21,3 basis poin ke level 6.355 atau melemah 0,34 persen.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00, laju IHSG makin turun, indeks terjun bebas menuju level 6.351 dengan pelemahan 25 basis poin atau 0,40 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga ikutan dibuka di zona merah, pada awal pra perdagangan indeks ini turun 4,9 basis poin atau melemah 0,51 persen menuju level 963.
Baca Juga: Meski Dibuka Menguat, IHSG Hari Ini Berpotensi Terkoreksi
Sebanyak 103 saham menguat, 90 saham melemah dan 238 saham belum ditransaksikan.
Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan IHSG pada perdagangan hari ini diperkirakan akan turun karena sentimen negatif global.
"IHSG berpotensi melemah hari ini," kata Edwin dalam analisanya.
Dirinya menjelaskan potensi pelemahan IHSG dipicu tertekannya indeks Dow Jones di bursa AS serta kejatuhan tajam harga sejumlah komoditas seperti nikel, timah dan emas di tengah naiknya yield obligasi AS tenor 10 tahun.
"Kondisi ini berpotensi menarik turun IHSG ke area negatif," kata dia.
Baca Juga: Mengekor Bursa Global, IHSG Menguat ke Level 6.367
Untuk itu dirinya memprediksi IHSG pada perdagangan hari ini akan bergerak di rentang 6.302 hingga 6.396.