Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan melakukan kunjungan kerja ke Danau Toba untuk melihat progres infrastruktur di tempat pariwisata yang masuk kategori super prioritas.
Dalam kunjungan itu, salah satunya Luhut meninjau pembangunan 25 toilet yang di sekitar Danau Toba.
Menurutnya, pembangunan 25 toilet ini merupakan bagian tanggung jawab sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR).
"Ada 25 toilet yang dibangun di spot turis di Toba, dan ini dari CSR dari beberapa perusahaan," ujar Luhut dalam videonya yang dikutip Suara.com dari Instragram pribadi @luhut.pandjaitan, Senin (15/2/2021).
Baca Juga: Ragukan Pernyataan Luhut, Epidemiolog: Faktanya Rumah Sakit Penuh Kematian
Dalam pembangunan 25 toilet itu, mantan Kepala Staf Presiden juga menggandeng pengelola toilet internasional yaitu Mister Loo, supaya toilet di Danau Toba tetap bersih dan nyaman untuk turis.
"Jadi, kita kontrakan dengan Mister Loo, ini yang punya organisasi internasional ngurus WC," kata Luhut.
Ia menyebut, keberadaan toilet sangat penting di tempat wisata. Sebab, tak ada gunanya tempat wisata jika tak memiliki toilet yang bersih dan nyaman digunakan turis.
"kita berharap 25 toilet ini selesainya, bersamaan dengan Dermaga Porsea, Balige dan semuanya," imbuhnya.
Baca Juga: China Telepon Langsung Menteri Luhut soal Kerja Sama Vaksin Covid-19