Suara.com - Program Agro Solution di Gorontalo yang baru-baru ini dilaksanakan, mendapat banyak apresiasi dari Pemerintah dan stakeholders.
Hal ini melihat keberhasilan program yang mampu meningkatkan kapasitas produksi padi Gorontalo hingga 80 atau 10 ton per hektar, dari sebelumnya berkisar 5-6 ton per hektar.
Direktur Utama Pupuk Kaltim Rahmad Pribadi menyambut optimis gagasan perluasan Agro Solution di berbagai daerah, utamanya di Gorontalo, karena program ini sejatinya disiapkan Pupuk Indonesia Grup untuk mendorong produktivitas pertanian tanah air, sekaligus meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian petani.
Menurut dia, Pupuk Indonesia Grup menargetkan 50.000 hektare Agro Solution di Indonesia dan Pupuk Kaltim telah merealisasikan sekira 2.000 hektare di berbagai wilayah distribusi Perusahaan.
Baca Juga: Pupuk Kaltim Beli 10 Unit GeNose C19 Senilai Rp 620 Juta
Tingkat keberhasilan pun di atas 70 persen seperti di Banyuwangi dengan tingkat keberhasilan sebesar 75 persen dan di Jember dengan tingkat keberhasilan sebesar 65 persen.
Agro solution juga digagas untuk mengurangi ketergantungan petani akan pupuk bersubsidi yang dibatasi regulasi Pemerintah, karena diatur Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) setiap daerah.
Inovasi Agro Solution menggunakan pupuk non subsidi, dengan beragam pendampingan dan kemudahan akses bagi petani selama masa tanam hingga panen.
Bukti keberhasilan juga sudah dirasakan ratusan petani di berbagai daerah ujicoba program, baik untuk penggunaan pupuk dan pestisida yang jauh lebih hemat, serta optimalisasi hasil dengan lahan yang lebih produktif.
"Pupuk Kaltim siap menyambut tantangan perluasan Agro Solution di berbagai daerah, termasuk Gorontalo. Kami segera invetarisasi Kecamatan mana saja yang akan kita uji coba," ujar Rahmad Pribadi dalam keterangannya, Jumat (29/1/2021).
Baca Juga: Laporan LHKPN Pupuk Kaltim Diapresiasi Pupuk Indonesia
Ditambahkannya, Agro Solution tidak terbatas pada komoditas padi, namun seluruh sektor pertanian potensial dan hortikultura.
Salah satunya jagung yang juga menjadi komoditas andalan Gorontalo, agar peningkatan hasil dan produktivitas pun tercapai secara optimal.
"Melalui Agro Solution, Pupuk Kaltim siap membantu Gorontalo menjadi salah satu lumbung padi dan jagung di Indonesia. Sehingga ke depan, ketahanan pangan serta kemandirian petani juga lebih maksimal kita capai," pungkas Rahmad.