Suara.com - Kinerja saham PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) kembali mencatatkan milestone di pasar modal Indonesia. BBRI menjadi emiten BUMN pertama, dimana kapitalisasi pasarnya menembus angka Rp 600 triliun, atau lebih tepatnya Rp 603,06 triliun.
Pada perdagangan hari ini, Rabu (20/1/2021), BBRI sempat menyentuh level tertinggi pada Rp 4.920 per saham dan ditutup pada harga Rp 4.890 per saham, atau naik 5,8 persen.
Direktur Utama BRI, Sunarso menyampaikan, pencapaian tersebut merupakan apresiasi positif dari investor, seiring langkah BRI yang terus fokus di Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), serta partispiasi aktif dalam pemulihan UMKM dalam Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Saat ini, Price to Book Value (PBV) saham BBRI mencapai 3 kali (3.12) yang merupakan tertinggi sejak tahun 2014. Meningkatnya kapitalisasi pasar menjadi Rp 603,06 triliun, menempatkan BRI sebagai BUMN dengan Market Cap terbesar, dan Bank dengan kapitalisasi pasar terbesar ketiga di Asia Tenggara.
Baca Juga: Bantuan BRI Group Berlanjut Untuk Korban Bencana
“BRI berkomitmen akan terus men-deliver value bagi para stakeholders melalui pertumbuhan yang sustainable. Kami akan terus mencari sumber pertumbuhan baru melalui ekosistem pasar, digital dan desa,” pungkas Sunarso.