Harga Aset Kripto Ethereum Tembus ke Level Tertingginya Rp 20 Juta

Iwan Supriyatna Suara.Com
Rabu, 20 Januari 2021 | 11:01 WIB
Harga Aset Kripto Ethereum Tembus ke Level Tertingginya Rp 20 Juta
CEO Indodax Oscar Darmawan.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Nantinya, setelah upgrade menjadi Ethereum 2.0 selesai, Ethereum didapat tidak lagi dengan cara ditambang tetapi melalui staking atau penjaminan.

Dalam staking hanya membutuhkan laptop biasa dan jaringan internet. Sehingga, untuk mendapatkan Ethereum, tidak perlu lagi dengan unit komputer yang mahal dan mengeluarkan banyak biaya listrik. Hal ini membuat Ethereum kedepannya lebih “green” dan lebih “Ecofriendly” dibandingkan Bitcoin.

Evolusi Ethereum 2.0 sendiri dilakukan secara bertahap. Dalam launching Ethereum 2.0 phase 0 akhir tahun 2020 lalu, sekitar ratusan juta Dollar pasokan Ethereum telah dikunci. Cara ini dilakukan untuk mengurangi pasokan Ethereum sebagai langkah menstabilkan harganya.

“Kekurangan Ethereum dibandingkan Bitcoin adalah supply atau pasokannya yang tidak terbatas. Bitcoin hanya memiliki pasokan 21 juta saja. Sedangkan Ethereum tidak terbatas. Namun, dengan evolusi ini ada sejumlah limit yang dikunci karena digunakan untuk penciptaan Ethereum. Jika pasokan Ethereum berkurang dan permintaannya terus bertambah, maka harga Ethereum meningkat,” sebutnya.

Kemudian dia juga menyebutkan, besar kemungkinan harga Ethereum bisa terus melambung karena proses upgrade ini masih terus dilakukan. Menurutnya, launching Ethereum 2.0 phase 1 juga akan mengurangi limit Ethereum. Ini sesuai yang diramalkan oleh para analis ekonomi dari Amerika Serikat.

Meskipun harga Ethereum sudah tinggi, masyarakat Indonesia tetap bisa berinvestasi dan melakukan trading aset kripto tersebut dengan modal mulai dari Rp 10 ribu saja karena Ethereum bisa ditransaksikan dalam desimal.

Di Indonesia, untuk transaksi jual beli aset kripto seperti Ethereum secara resmi dan mudah saat ini bisa menggunakan dua startup populer di Indonesia yaitu melalui Bitcoin.co.id atau dikenal dengan Bitcoin Indonesia atau melalui platform trading Indodax.

“Karena di Indodax aset kripto dijual dengan pecahan desimal dengan pecahan terkecil Rp 10 ribu. Siapa saja bisa berinvestasi aset kripto dengan mudah dan murah,” tutup Oscar Darmawan.

Baca Juga: Lebih Fantastis dari Bitcoin, Aset Kripto Stellar Naik 600 Persen

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI