Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto ternyata pernah positif terpapar virus corona atau Covid-19, hal itu diketahui dari acara 'Pencanangan Gerakan Nasional Donor Plasma Konvalesen' yang disiarkan secara live dari youtube Kemenko PMK, Senin (18/1/2021).
Dalam acara tersebut Menko Airlangga bersama dengan sejumlah pendonor lain terlihat sedang melakukan pendonoran plasma konvalesen.
Asal tahu saja syarat utama dari pendonoran plasma ini adalah bagi mereka yang sebelumnya sudah pernah terinfeksi Covid-19 atau disebut juga dengan penyintas Covid-19.
"Bapak Airlangga yang pada hari ini menjadi salah satu penyintas yang mendonorkan plasma konvalesennya," kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dalam sambutannya dalam acara tersebut.
Baca Juga: Airlangga Hartarto Sebut 54 Kota Berisiko Tinggi Terpapar Covid-19
Muhadjir menambahkan gerakan donor plasma konvalesen ini sengaja digelar pemerintah untuk membantu proses penyembuhan pasien positif Covid-19.
"Perlunya mendorong dan memfasilitasi para penyintas atau mereka yang pernah terinfeksi Covid-19 agar dengan sukarela mendonorkan plasma konvalesen untuk kepentingan pengobatan bagi penderita Covid-19," ujarnya.
Harapannya, donor plasma bisa mempercepat kesembuhan para pasien positif Covid-19. Hal ini perlu karena fasilitas penanganan Covid-19 semakin terbatas.
Donor plasma konvalesen ini dilakukan untuk memberikan sel darah yang sudah membentuk antibodi dari Covid-19 yang ada di tubuh pasien yang sudah sembuh ke pasien yang masih terjangkit virus, sehingga antibodi di dalam sel darah yang didonorkan bisa membantu pasien untuk sembuh lebih cepat dari Covid-19.
Baca Juga: Airlangga Hartarto Jelaskan Persiapan Pemberian Vaksinasi