Ekspor Indonesia di Desember 2020 Capai 16,54 Miliar Dolar AS

Jum'at, 15 Januari 2021 | 10:08 WIB
Ekspor Indonesia di Desember 2020 Capai 16,54 Miliar Dolar AS
Kepala BPS Suhariyanto di Kantor Pusat BPS, Senin (6/5/2019). (Suara.com/Achmad Fauzi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor Indonesia pada bulan Desember 2020 mencapai 16,54 miliar dolar AS, capaian ekspor bulanan ini merupakan yang tertinggi sepanjang tahun 2020.

Hal tersebut dikatakan Kepala BPS Kecuk Suhariyanto dalam konfrensi pers secara virtual di Jakarta, Jumat (15/1/2021).

Kecuk memaparkan, sepanjang bulan tersebut angka ekspor Indonesia naik 8,39 persen secara bulanan dan tahunan mencapai 14,6 persen.

Pemicu naiknya ekspor ini, lanjut Kecuk disebabkan membaiknya sejumlah harga komoditas seperti minyak, kelapa sawit, batubara hingga logam mineral lainnya.

Baca Juga: Kasus Suap Ekspor Benur, KPK Periksa Dirjen KKP Slamet Soebjakto

"Desember ini banyak komoditas yang meningkat harga, antara lain batu bara, minyak, kernel, minyak kelapa sawit tembaga, nikel, alumunium, timah," paparnya.

Dia mencontohkan untuk harga semisal Indonesian Crude Price (ICP) pada November 2020 40,67 dolar AS per barel naik jadi 47 dolar AS per barel pada Desember 2020.

Tak hanya itu harga Batubara pada Desember juga mengalami kenaikan yang luar biasa sebesar 28,39 persen, sementara tahunan mencapai 25,5 persen, minyak kelapa sawit juga naik secara bulanan sebesar 6,62 persen, sementara secara tahunan naik 28,13 persen.

"Peningkatan dari 2 komoditas ini akan berpengaruh besar," kata Kecuk.

Sehingga kata dia pergerakan ekspor pada Desember 2020 termasuk menggembirakan karena nilainya yang tertinggi selama 2020.

Baca Juga: KPK Telisik 'Pengepul' Duit Suap Izin Ekspor Benur Edhy Prabowo

"Biasanya Desember itu ekspor dan impor menurun, karena banyak hari libur, tapi pattern ini terbalik dan ini menggembirakan," katanya.

"Ke depan kita berharap seiring peningkatan berbagai komoditas dan peningkatan harga dibarengi penanganan kesehatan kita berharap ekspor ke depan lebih menggembirakan," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI