Indosat Tegaskan Komitmennya Layani Kebutuhan Digital Masyarakat Indonesia

Iwan Supriyatna Suara.Com
Selasa, 12 Januari 2021 | 14:14 WIB
Indosat Tegaskan Komitmennya Layani Kebutuhan Digital Masyarakat Indonesia
Indosat
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Terkait 5G, Vikram menyatakan Indosat memahami bahwa teknologi 5G adalah masa depan telekomunikasi. Namun demikian, ia menegaskan perseroan masih akan berfokus untuk mengembangkan 4G ke seluruh Indonesia.

"Kami mendukung rencana pemerintah dalam mengimplementasikan teknologi 5G setelah cakupan 4G telah merata dan maksimal pemanfaatanya. Dalam 6 kuartal terakhir bisa dilihat investasi yang kami lakukan juga mencakup persiapan 5G ini. Timing bagi kami sangat penting karena ekosistemnya harus siap. Oleh karena itu kami terus bekerja dan berkomunikasi dengan regulator terkait roadmapnya sehingga keuntungan 5G bisa dirasakan seluruh ekosistem," jelasnya.

Sepanjang sembilan bulan di 2020 lalu, Indosat terbukti mampu memberikan layanan terbaik bagi pelanggan di tengah situasi pandemi. Hal tersebut tercermin dalam data keuangan perusahaan yang berhasil membukukan pendapatan Rp 20,6 triliun, naik 9,2% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

“Strategi turnaround kami masih berjalan sesuai rencana dan kami telah berhasil mempertahankan momentum pertumbuhan Indosat Ooredoo dengan kinerja yang solid untuk 9M pertama tahun 2020”, Vikram menambahkan.

Lonjakan pendapatan tertinggi Indosat berasal dari pendapatan seluler sebesar 12,9% menjadi Rp 17 triliun year on year (YoY).

Selain itu, Indosat juga membukukan peningkatan Average Revenue per User (ARPU) menjadi Rp 31.700 dari sebelumnya Rp 27.800 pada kuartal ketiga 2019. Hal tersebut tercermin dari peningkatan penggunaan data sebesar 55% YoY.

"Produk-produk yang kami tawarkan tahun lalu lebih simple dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Hal tersebut terbukti efektif meningkatkan jumlah subscriber menjadi 60,4 juta pelanggan sampai akhir September 2020, naik 2,8% secara YoY," kata Vikram menutup penjelasannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI