Ada Vaksin Covid-19, Menko Airlangga Harap 2021 Ekonomi Kembali Bergairah

Senin, 04 Januari 2021 | 14:42 WIB
Ada Vaksin Covid-19, Menko Airlangga Harap 2021 Ekonomi Kembali Bergairah
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. (Ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sentimen positif atas capaian-capaian program penanganan kesehatan dan pemulihan ekonomi tahun 2020, menghadirkan optimisme berbagai pihak untuk memulai langkah di 2021.

Selain dari aspek kesehatan, sentimen positif hadir pada aspek ekonomi, baik ektor riil maupun pasar modal.

“Optimisme di tahun 2021 melandasi proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia, di mana capaian program pemulihan ekonomi di tahun 2020 memberikan sentimen positif dalam mengatasi dampak pandemi Covid-19,” tutur Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam sambutannya pada Peresmian Pembukaan Perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2021, Senin (4/1/2021).

Ekonomi global diprediksi tumbuh di kisaran 4,2 persen hingga 5,2 persen tahun 2021. Sejalan dengan ini, Bank Dunia juga mengeluarkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia bakal tumbuh sebesar 4,4 persen tahun 2021. Pemerintah sendiri  memprediksi ekonomi Indonesia tumbuh di kisaran 4,5 persen sampai 5,5 persen.

Sejalan dengan optimisme di sektor riil, hal yang sama juga terlihat di pasar modal. Beberapa lembaga memproyeksikan IHSG mampu menyentuh level 6800.

Bahkan di antaranya memperkirakan IHSG dapat mencapai level 7000 pada akhir Desember 2021.

“Hal tersebut sangat mungkin dicapai mengingat pada 22 Desember 2020 lalu IHSG sempat menyentuh level 6.165, walaupun di akhirnya berada sedikit dibawah 6.000,” terang Airlangga.

Tahun 2021, BEI menargetkan 30 perusahaan akan melakukan penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) dan akan meningkat seiring pemulihan ekonomi nasional.

Dalam asumsi makro APBN 2021, inflasi ditargetkan 3 ± 1 persen dan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditetapkan Rp 14.600.

Baca Juga: Vaksinasi Covid Mulai Minggu Depan, Masyarakat Harus Tetap Disiplin Prokes

Sentimen positif pada beberapa bulan terakhir 2020 memberikan harapan dimana nilai tukar rupiah ditutup terapresiasi ke level Rp 14.050/USD pada tanggal 30 Desember 2020 lalu yang berarti IHSG dan nilai tukar rupiah telah mendekati level sebelum Pandemi Covid-19.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI