Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus dibuka positif menjelang akhir tahun.
Melansir data RTI, Selasa (29/12/2020) IHSG menguat tajam 89 basis poin ke level 6.112 atau menguat 1,4 persen dibandingkan penutupan perdagangan kemarin di level 6.093.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka ikutan menghijau, pada awal pra perdagangan indeks ini turun 4,4 basis poin atau menguat 0,48 persen menuju level 960.
Sebanyak 250 saham menguat, 56 saham melemah dan 137 saham belum ditransaksikan.
Baca Juga: Meski Pandemi, Jumlah Investor Pasar Modal Justru Tumbuh 45 Persen
Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan, ditandatanganinya tagihan bantuan Covid-19 senilai 900 miliar dolar AS menjadi undang-undang menjadi sentimen positif IHSG pada perdagangan sepanjang hari ini.
"Akan tetapi investor jangan terlalu terlena dan terbuai dengan kondisi penguatan tersebut karena diawal tahun 2021, sektor Pariwisata dan Sektor Penerbangan akan kena pukulan akibat penutupan seluruh penerbangan internasional masuk ke Indonesia serta rencana penerapan PSBB ketat di DKI Jakarta, sebagai pusat perekonomian Indonesia, jika penderita Covid19 meningkat. Kedua hal tersebut menjadi sinyal buruk bagi market," kata Edwin dalam analisanya.
Dirinya memperkirakan IHSG akan bergerak pada rentang 6.050 - 6.141, adapun saham-saham yang direkomendasikan hari ini adalah ERAA, PURA, WSBP, PGAS, AALI, TLKM, LSIP, ANTM, BBNI, UNTR.