Rendy Bebas Biaya Operasi Batu Ginjal karena JKN - KIS

Senin, 28 Desember 2020 | 11:38 WIB
Rendy Bebas Biaya Operasi Batu Ginjal karena JKN - KIS
Hendrikus Arkian (43), peserta JKN - KIS. (Dok : BPJS Kesehatan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - “Sedia payung sebelum hujan”, begitulah peribahasa yang dapat menggambarkan kegunaan jaminan kesehatan.

Kita tidak tahu kapan datangnya sakit, jadi ada baiknya menyiapkan asuransi kesehatan sebelum sakit. Sekarang ini, biaya biaya pelayanan kesehatan tergolong mahal. Bayangkan betapa terganggunya keuangan rumah tangga Anda, bila harus mengeluarkan sejumlah uang secara mendadak dan tak terhindarkan.

Hal ini dirasakan salah satu peserta Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), Hendrikus Arkian (43), lelaki asal Melolo, Sumba Timur.

Ia pertama kali mengakses layanan kesehatan JKN - KIS pada September 2019 untuk menjalani operasi tembak laser, karena batu ginjal.

Baca Juga: e-Dabu, Satu Aplikasi dari BPJS Kesehatan dengan Sejuta Manfaat

“Saya sempat kaget dengan tagihan rumah sakit yang tidak sedikit jumlahnya. Jika saya tidak menjadi peserta JKN - KIS, maka saya harus mengeluarkan biaya hingga puluhan juta rupiah. Beruntung saya sudah ada JKN - KIS, sehingga semua biaya dijamin penuh BPJS Kesehatan,” ungkap Rendy, panggilan akrabnya ketika ditemui tim Jamkesnews, Kamis (17/12/2020).

Berbekal dari pengalaman yang ia ceritakan tersebut, ia pun mengajak masyarakat yang belum menjadi peserta untuk segera mendaftarkan diri, agar jika sewaktu-waktu sakit nanti, tidak perlu khawatir dengan biaya pelayanan kesehatan. Tak lupa ia berpesan untuk yang sudah menjadi peserta JKN - KIS, agar rutin membayar iuran tepat waktu setiap bulan sebelum tanggal 10, agar kepesertaan JKN - KIS selalu aktif.

"Berita negatif tentang JKN - KIS yang memberikan pelayanan yang buruk, ternyata tidak benar. Semua pelayanan di fasilitas kesehatan dengan JKN - KIS berjalan optimal, dan saya telah membuktikan sendiri. Manfaat yang saya terima sangat besar, pelayanan yang optimal hingga lolos dari biaya pembayaran operasi," tambah Rendy.

Ia mengimbau masyarakat untuk tidak ragu dengan Program JKN - KIS, karena ia sudah merasakan manfaat besar dari program ini. Pelayanan yang diberikan pun sangat baik. Hal ini dipercayainya karena koordinasi yang baik antara BPJS Kesehatan dengan fasilitas kesehatan.

Di akhir perbincangan, is menaruh harapan agar Program JKN - KIS terus ada, untuk memberikan perlindungan jaminan kesehatan bagi seluruh penduduk Indonesia.

Baca Juga: Kanker Darah Setahun, Ini Manfaat BPJS Kesehatan bagi Marliyah

“Terima kasih JKN - KIS. Dengan gotong royong, kita semua sehat bersama,” tutup Rendy sambil tersenyum.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI