Vaksin Jadi Andalan Sri Mulyani Dongkrak Ekonomi di 2021

Selasa, 22 Desember 2020 | 15:43 WIB
Vaksin Jadi Andalan Sri Mulyani Dongkrak Ekonomi di 2021
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. (kemenkeu.go.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pada tahun depan kondisi ekonomi Indonesia masih cukup menantang karena wabah virus corona atau Covid-19 diprediksi belum hilang.

Meski begitu secercah harapan datang dari vaksin Covid-19 yang jadi modal utama dalam mendongkrak perekonomian.

"Ada rebound, tapi masih dihantui covid-19. Vaksin diharapkan bisa efektif mengembalikan kegiatan fisik yang menghasilkan kegiatan ekonomi dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi," kata Sri Mulyani dalam acara Outlook Perekonomian Indonesia 2021 yang diselenggarakan secara virtual, Selasa (22/12/2020).

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini menambahkan, untuk tahun depan kondisi ekonomi diharapkan jauh lebih baik dibandingkan tahun ini, dimana untuk 2021 dirinya memperkirakan bahwa ekonomi Indonesia bisa kembali tumbuh di angka 4 persen sampai 5 persen.

Baca Juga: Satpol PP Hingga Pedagang Pasar Jadi Salah Satu Prioritas Penerima Vaksin

Untuk itu kata dia pemerintah bersama-sama dengan otoritas yang lain, akan memformulasikan sebuah kebijakan yang bisa mendorong kegiatan ekonomi, terutama dari sisi fiskal dan moneter.

"Instrumen fiskal penting dan bersama Bank Indonesia akan menjaga stabilitas fiskal dan moneter. Stabilitas terancam dengan kemerosotan ekonomi," katanya.

Sekali lagi, Sri Mulyani mengatakan, kunci dari semuanya adalah adanya vaksin, meski kebijakan fiskal dan moneter didesain sedemikian rupa tapi virus Covid-19 masih akan sulit untuk menggerakan ekonomi.

"Ini tantangan sulit dan harus kita atasi. Vaksin salah satu solusinya untuk mobilitas masyarakat bisa kembali bergerak dan akan memulihkan ekonomi," pungkasnya.

Baca Juga: Benjamin Netanyahu, Orang Pertama di Israel yang Disuntik Vaksin Covid-19

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI