Suara.com - Masyarakat di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, akhirnya bisa menempati rumah layak huni yang telah mendapatkan bantuan perbaikan 2020, melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Ratusan rumah tak layak huni akhirnya resmi digunakan para penerima bantuan, Kamis (5/11/2020).
Acara serah terima dihadiri Bupati Kabupaten Mempawah, Erlina Ria Norsan, sebagai perwakilan warga, dan Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Kalimantan I, Ir. Andy.suganda, MT, di Desa tanjungpura, Kecamatan Sungai Duri I.
Terima kasih warga Kab. Mempawah kepada PUPR, disampaikan langsung oleh Bupati Erlina Ria Norsan dalam kata sambutannya.
Erlina berharap, Program BSPS bisa ditambah, mengingat Kabupaten Mempawah memiliki rumah tak layak huni (RLTH) yang masih belum diselesaikan, " ujarnya.
Baca Juga: ASN PUPR di Kalimantan Selatan akan Segera Miliki Rumah Susun
Sebagai perwakilan PUPR, Andy mengatakan telah merespons sejumlah usulan yang masuk, namun karena keterbatasan anggaran, Program BSPS harus dibagi di seluruh Indonesia.
Tahun ini, Kalbar mendapatkan bantuan BSPS bagi 10 ribu tumah yang tersebar di sejumlah kabupaten dan kota. Jumlah rumah yang sudah dituntaskan melalui program ini sudah mencapai 30-an ribu unit lebih sejak 2016.
Pada kesempatan itu, Rahimah, janda berusia 67 tahun yang hidup sebatang kara tanpa penghasilan tetap, menyampaikan terimakasihnya. Warga Desa Sungai Duri 1 itu bersyukur, rumahnya yang dulu berdinding kayu dan beratap daun rumbia kini sudah berdinding beton dan beratap seng.
"Saya bersyukur sekali. Dulu rumah saya bocor di tiap hujan, karena atapnya daun. Saya tak ada daya upaya untuk memperbaikinya. Dengan bantuan PUPR ini, saya dapat tinggal dengan layak," ujarnya.
Baca Juga: Menteri PUPR Tegaskan Lagi, Masyarakat harus Miliki Hunian yang Layak