Setelah Menguat 5 Hari, IHSG Akhirnya Tumbang ke Level 5.494

Kamis, 12 November 2020 | 09:24 WIB
Setelah Menguat 5 Hari, IHSG Akhirnya Tumbang ke Level 5.494
Karyawan mengamati layar pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. [ANTARA FOTO/Reno Esnir]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini Kamis (12/11/2020) akhirnya tumbang di zona merah setelah selama 5 hari berturut-turut menguat. Terpantau IHSG melemah ke level 5.494 setelah sebelumnya pada perdagangan kemarin ditutup menguat di level 5.509.

Melansir data RTI, IHSG di awal pra perdagangan turun 15 poin ke level 5.494 atau melemah 0,27 persen. Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib, laju IHSG makin turun sampai level 5.479 atau telah melemah 0,54 persen.

Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka ikutan melemah, saat pembukaan perdagangan awal indeks ini turun 3,8 poin atau melemah 0,45 persen menuju level 876.

Terpantau sebanyak 126 saham menguat, 57 saham melemah dan 186 saham belum ditransaksikan.

Baca Juga: Meski Pandemi, Pasar Modal Indonesia Catat Jumlah IPO Terbanyak se-ASEAN

Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan, setelah IHSG menguat selama 5 hari berturut-turut sebesar 404 poin atau 7,7 persen, kemungkinan besar sepanjang hari ini IHSG akan cenderung melemah.

"Market perlu mendinginkan mesin sementara waktu, seiring kejatuhan Indeks Dow Jones sebesar 0,08 persen serta turunnya EIDO sebesar 0,55 persen," kata Edwin dalam analisanya.

Dirinya memperkirakan IHSG akan bergerak pada rentang 5.464 hingga 5.551.

"Adapun saham-saham yang direkomendasikan hari ini adalah BRIS, ASII, TLKM, PGAS, ADRO, BBNI, WSKT, SMGR, EXCL dan INTP," pungkasnya.

Baca Juga: Bos OJK Ungkap Penyebab Investor Asing Banyak Tarik Dananya di Pasar Modal

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI