Suara.com - Selama Oktober 2020, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama dengan kementerian/lembaga, Lembaga Jasa Keuangan dan stakeholders terkait menyelenggarakan kegiatan Bulan Inklusi Keuangan (BIK).
Dalam acara penutupan BIK, OJK mengumumkan pemenang Kompetisi Inklusi Keuangan (KOINKU) 2020 dengan total hadiah sebesar Rp 80 juta.
Kompetisi yang telah diselenggarakan sejak tahun 2014 ini menjadi salah satu strategi OJK dalam meningkatkan pemahaman dan awareness masyarakat terhadap inklusi keuangan.
Tidak hanya itu, kompetisi ini juga diadakan dalam rangka mencari ide-ide kreatif serta inovatif terkait model inklusi keuangan.
Baca Juga: OJK Regional 6: Pertumbuhan Ekonomi Sulsel Masih Tinggi
Tema KOINKU tahun ini adalah “Pemberdayaan Ekonomi Perempuan Melalui Program Inklusi Keuangan” yang diikuti oleh sebanyak 164 peserta.
Para peserta yang mengikuti kegiatan KOINKU terdiri dari akademisi (mahasiswa atau dosen); Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) atau komunitas; Pelaku Usaha Jasa Keuangan (PUJK); dan masyarakat umum.
Melalui penyelenggaran KOINKU 2020, diharapkan dapat menjaring ide-ide kreatif yang dapat digunakan dalam penyusunan kebijakan perluasan akses keuangan khususnya bagi segmen perempuan.
“Pelaksanaan KOINKU tahun 2020 diharapkan dapat meningkatkan inklusi keuangan khususnya perempuan yang pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia,” ujar Kepala Departemen Literasi dan Inklusi Keuangan OJK, Kristrianti Puji Rahayu dalam penutupan Bulan Inklusi Keuangan 2020, ditulis Jumat (6/11/2020).
Dari 164 proposal yang masuk selanjutnya dilakukan tahap penjurian dan dipilih 10 finalis oleh dewan juri yang terdiri dari OJK, perwakilan Dewan Nasional Keuangan Inklusif (DNKI), perwakilan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, perwakilan PT Permodalan Nasional Madani dan perwakilan Akademisi.
Baca Juga: OJK Perpanjang Restrukturisasi Kredit, Ini Respons BRI
Dari hasil penjurian yang telah dilaksanakan tersebut, telah ditetapkan pemenang KOINKU tahun 2020:
- Juara 1 Tim Orientaru
Judul proposal “SiReceh: Platform Program Inklusi Keuangan melalui Aplikasi Terintegrasi dengan Point of Sales (PoS) dan Penyedia Asuransi Mikro Wanita”. - Juara 2 Tim Alpha Finclusion
Judul proposal ” KembalianKu”. - Juara 3 Tim 46rier
Judul proposal ”Digitalisasi KUR Tani & Smartfarming; Pemberdayaan Petani Perempuan Milenial Adaptasi Kebiasaan Baru”. - Juara Harapan 1 Tim Cendekia
Judul proposal ”BELKUAN : Sarana Edukasi, Diskusi, dan Penyebaran Informasi Keuangan Berbasis Aplikasi Sebagai Solusi Peningkatan Inklusi Keuangan Perempuan”. - Juara Harapan 2 Tim SBM – ITB
Judul proposal ”Aplikasi M-Power Womanpreneur”.
OJK melalui KOINKU akan terus berkomitmen untuk mendorong adanya inovasi model inklusi keuangan dalam rangka mendukung tercapainya tingkat inklusi keuangan sebesar 90% pada akhir tahun 2024.