Di Tengah Penolakan UU Ciptaker, Rupiah Dibuka Menguat

Senin, 26 Oktober 2020 | 09:33 WIB
Di Tengah Penolakan UU Ciptaker, Rupiah Dibuka Menguat
Ilustrasi uang rupiah (pixabay/Mohamad Trilaksono)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pergerakan rupiah pada awal akhir pekan ini dibuka menguat dibanding penutupan Jumat pekan kemarin. Berdasarkan data Bloomberg, rupiah dibuka menguat di level Rp 14.650 per 1 dolar AS dibanding penutupan Jumat pekan Kemarin yang berada di level Rp 14.660 per 1 dolar AS.

Namun penguatan itu tertahan, terpantau pada pukul 09.20 WIB rupiah melemah dari pembukaan di level Rp 14.655 per 1 dolar AS.

Menurut Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra, pergerakan rupiah akan dipengaruhi oleh penolakan UU Cipta Kerja di dalam negeri.

Pasar akan mewaspadai gejolak dari penolakan UU Cipta Kerja tersebut.

Baca Juga: Penguatan Rupiah Tertahan Perbaikan Data Ekonomi AS

Selain itu, sentimen negatif dari kebuntuan negosiasi stimulus AS dan meningkatnya kasus penularan covid di dunia bisa menekan turun pergerakan rupiah terhadap dolar AS.

"Kekhawatiran pasar terhadap kemungkinan terganggunya pemulihan ekonomi karena sentimen di atas bisa mendorong pasar mencari aman di dollar AS," ujar Ariston dalam riset hariannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI