Kuartal III 2020, BTN Cetak Laba Bersih Rp 1,12 Triliun

Kamis, 22 Oktober 2020 | 19:16 WIB
Kuartal III 2020, BTN Cetak Laba Bersih Rp 1,12 Triliun
Kantor Pusat BTN di Jakarta Pusat, Jumat (19/8/2016). [Suara.com/Adhitya Himawan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau Bank BTN, berhasil mencetak laba bersih sebesar Rp 1,12 triliun pada kuartal III 2020. Raihan ini naik dibandingkan laba periode yang sama tahun lalu yang senilai Rp 801 miliar.

Direktur Utama Bank BTN Pahala Nugraha Mansury mengatakan, laba ini buah hasil dari langkah penguatan yang telah dilakukan oleh perseroan.

Bank BTN, lanjutnya, telah melakukan penguatan di sisi kualitas aset, likuiditas, permodalan, bisnis, hingga langkah efisiensi. 

"Di tengah tekanan akibat pandemi, kenaikan laba bersih Bank BTN menjadi bukti strategi yang kami lakukan berada pada jalur yang tepat. Hingga akhir tahun nanti, kami optimistis target laba bersih akan tercapai," ujar Pahala dalam konferensi pers secara virtual, Kamis (22/10/2020.

Pahala menuturkan, laba bersih perseroan itu ditopang oleh penurunan beban bunga dan efisiensi. Beban bunga BTN tercatat turun 3,49 persen yoy menjadi Rp 11,95 triliun per kuartal III/2020. 

Penurunan beban bunga tersebut ditopang oleh aksi korporasi dalam pemangkasan dana mahal.

Pemangkasan tersebut mampu menekan Cost of Fund (CoF) hingga 70 basis poin (bps) sejak akhir 2019. 

Strategi efisiensi yang dilakukan Bank BTN juga sukses menekan angka Cost to Income Ratio (CIR). Pada September 2020, CIR BTN turun 141 bps dari 57,13 persen pada September 2019 menjadi 55,72 persen. 

Selain itu, Bank BTN mencatatkan DPK naik 18,66 persen yoy dari Rp 230,35 triliun per kuartal III tahun 2019 menjadi Rp 273,33 di periode yang sama tahun ini. 

Baca Juga: BTN Telah Salurkan Dana PEN Rp 18,15 Triliun Hingga September 2020

Kenaikan DPK tersebut juga ikut menekan Loan to Deposit Ratio (LDR) ke level 93,26 persen di kuartal III 2020. Perolehan positif DPK juga memperkuat Liquidity Coverage Ratio (LCR) perseroan di level 178,40 persen per kuartal III 2020 atau naik dari LCR di kuartal III/2019 sebesar 131,12 persen. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI