Suara.com - Pergerakan nilai tukar rupiah pada Kamis ini dibuka menguat, meski bakal ada demo lagi untuk menentang UU Cipta Kerja.
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah dibuka menguat di level Rp 14.617 per dollar AS dibanding penutupan Rabu Kemarin yang berada di level Rp 14.632 per dollar AS.
Menurut Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra, pergerakan rupiah hari ini akan dipengaruhi oleh demo buruh terkait UU Cipta Kerja.
"Pasar masih mewaspadai demo buruh hari ini," ujar Ariston dalam riset hariannya, Kamis (22/10/2020).
Baca Juga: Viral Pembeli Salah Transfer Ongkir Jutaan Rupiah, Warganet Malah Curiga
Namun, tambah Ariston, rupiah juga bisa melemah karena pembicaraan lanjutan stimulus Fiskal AS tidak berjalan mulus yang bisa menunda dikeluarkannya stimulus sesudah pemilu AS.
Semakin lama dikeluarkannya stimulus, pemulihan ekonomi AS semakin tertekan.
"Kekhawatiran pasar ini mendorong penguatan dollar AS kembali," ucap dia.