World Bank Rilis Utang Luar Negeri Indonesia Segunung, Ini Kata Kemenkeu

Rabu, 14 Oktober 2020 | 20:42 WIB
World Bank Rilis Utang Luar Negeri Indonesia Segunung, Ini Kata Kemenkeu
Ilustrasi
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bank Dunia telah merilis laporan berjudul International Debt Statistics (IDS) 2021 pada 12 Oktober 2020.

Dalam laporan tersebut Bank Dunia menyebut, Indonesia masuk ke dalam daftar 10 negara berpendapatan kecil-menengah dengan utang luar negeri terbesar di dunia.

Dari data Bank Dunia tersebut, sepanjang tahun lalu atau 2019, utang luar negeri Indonesia mencapai USD 402,08 miliar atau sekitar Rp 5.910 triliun.

Angka ini naik 5,92 persen dari posisi  USD 379,58 miliar atau Rp 5.579 triliun (dengan asumsi kurs Rp 14.700 per dolar AS) pada 2018.

Kementerian Keuangan langsung buru-buru mengklarifikasinya. Dalam keterangan persnya, Rabu (14/10/2020), pemerintah mengatakan laporan Bank Dunia berisi data dan analisis posisi utang negara di dunia.

Kemenkeu mengakui, dalam salah satu bagian laporan Bank Dunia menyebutkan perbandingan beberapa negara berpendapatan kecil dan menengah dengan Utang Luar Negeri (ULN) terbesar, termasuk Indonesia.

"Namun demikian, laporan perbandingan yang dimaksud tidak menyertakan negara-negara maju, melainkan negara-negara dengan kategori berpendapatan kecil dan menengah, sehingga terlihat bahwa posisi Indonesia, masuk dalam golongan 10 negara dengan ULN terbesar," sebut Kementerian Keuangan.

Tak hanya itu, kementerian yang dipimpin Sri Mulyani Indrawati ini menyebut struktur ULN Indonesia tetap didominasi ULN berjangka panjang yang memiliki pangsa 88,8 persen dari total ULN. 

"Pemerintah mengelola utang dengan prinsip kehati-hatian (pruden) dan terukur (akuntabel)," sebutnya.

Baca Juga: Penjelasan Anak Buah Sri Mulyani Soal Utang Indonesia Masuk 10 Besar Dunia

Pada paparan perbandingan tersebut, terlihat bahwa utang Indonesia di antara negara-negara tersebut terhitung besar karena ekonomi Indonesia masuk dalam kelompok negara G-20 pada urutan ke-16.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI