Chatib Basri Minta Pemerintah Tak Ngoyo Pasang Target Pertumbuhan Ekonomi

Selasa, 13 Oktober 2020 | 14:46 WIB
Chatib Basri Minta Pemerintah Tak Ngoyo Pasang Target Pertumbuhan Ekonomi
Mantan Menkeu Chatib Basri. (Antara/Andika Wahyu)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ekonom senior Chatib Basri menilai seharusnya pemerintah tidak mematok pertumbuhan ekonomi yang tinggi pada tahun depan, pasalnya situasi saat ini tidak akan jauh dari wabah virus corona atau Covid-19.

"Saya tidak punya bayangan harus growth atau pertumbuhan ekonomi yang tinggi. Kita recover dulu saja," kata Chatib dalam sebuah webinar, Selasa (13/10/2020).

Dirinya beralasan bahwa akhir dari pandemi Covid-19 masih akan sulit ditentukan, pasalnya hingga saat ini vaksin virus corona pun belum berhasil ditemukan.

Sehingga mantan Menteri Keuangan era Presiden SBY ini menyebut kondisi tahun ini hingga pertengahan tahun merupakan kondisi bertahan dari tekanan pandemi.

Baca Juga: Dukung Pertumbuhan Ekonomi di Perbatasan, PUPR Terus Bangun Infrastruktur

"Periode ini periode survival (bertahan) dulu, baru nanti akan ada growth. Jadi enggak apa-apa kalau growth-nya enggak tinggi-tinggi amat tahun depan," ujarnya.

Sebelumnya dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2021 pemerintah mematok angka pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI