Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis ini berpotensi menguat setelah pada penutupan Rabu kemarin menguat 0,10 persen di level 5.004.
Direktur PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengamati, pergerakan IHSG terlihat masih bergerak dalam rentang terbatas.
Menurutnya, support level tampak cukup kuat dipertahankan sehingga potensi kenaikan masih terbuka lebar.
"Sentimen dari pergerakan market global maupun regional serta fluktuasi nilai tukar Rupiah akan turut mewarnai pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang," ujar William dalam riset hariannya, Kamis (8/10/2020).
Baca Juga: Pernyataan Anies soal PSBB Membakar Rp 300 Triliun Uang di Pasar Modal
Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas, M Nafan Aji Gusta Utama melihat, berdasarkan indikator, MACD berhasil membentuk pola golden cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI bergerak ke atas di area netral.
Di sisi lain, pergerakan indeks telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan menuju ke level resistance terdekat masih terbuka lebar.
"Berdasarkan rasio fibonacci, support dan resistance berada pada 4.975 hingga 5.097," Kata Nafan.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, diantaranya, GGRM, BBCA, EXCL, SMGR, HMSP, KLBF, UNVR, BEST, BNGA, LPCK, TOWR, WSKT.
Baca Juga: Pagebluk Corona Tak Surutkan Niat Banyak Perusahaan Melantai di Pasar Modal