Dana Anggaran untuk Penyuntikan Massal Vaksin Covid-19 Sudah Siap

Rabu, 30 September 2020 | 18:36 WIB
Dana Anggaran untuk Penyuntikan Massal Vaksin Covid-19 Sudah Siap
Ilustrasi - Relawan menjalani pemeriksaan kesehatan saat simulasi uji klinis vaksin COVID-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (6/8/2020). [ANTARA FOTO/M Agung Rajasa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara menyebut, pemerintah telah menyiapkan dana anggaran khusus untuk penanganan vaksin virus corona covid-19. Mulai dari produksi vaksin hingga penyaluran ke masyarakat.

Apalagi, lanjutnya, jika vaksin bisa dilakukan tahun ini, maka anggaran untuk penyalurannya sudah tersedia.

"Kalau vaksin betul-betul muncul dan bisa kita laksanakan pada tahun ini maka kita akan tetap menyiapkan anggaran untuk itu dan akan kita lakukan," ujar Suahasil dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (30/9/2020).

Menurut Suahasil, pemerintah dalam hal ini tak hanya menjamin ketersediaan vaksin, tetapi juga melakukan vaksinasi kepada masyarakat.

Baca Juga: Tolak Vaksin Virus Corona, Bos Tesla Kebal COVID-19?

Oleh karena itu, tuturnya, dalam vaksinasi ini banyak lembaga dan kementerian yang akan terlibat sehingga semua masyrakat bisa tervaksinisasi.

"Tentu seperti yang sudah disampaikan beberapa kali, vaksin ini bukan sekadar masalah membeli. Tapi kalau kita sudah membeli, kita juga harus melakukan vaksinasi untuk seluruh Indonesia. Tentu ini menjadi pekerjaan juga nanti lintas sektoral," ucap dia.

Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo mengungkapkan penyuntikan vaksin covid-19 akan dilaksanakan pada akhir tahun. Sebanyak 180 juta orang yang akan dilakukan vaksinasi.

Hal ini ia katakan dalam acara pemberian Bantuan Modal Kerja sebesar Rp 2,4 juta ke sejumlah pedagang kecil di Halaman Istana tersebut, Rabu (30/9/2020)

"Moga-moga di akhir tahun atau awal tahun depan vaksinnya sudah mulai disuntikkan, nah kalau vaksin sudah disuntikkan, artinya situasi akan menuju pada normal kembali," jelas Jokowi

Baca Juga: Waduh! Peluncuran Massal Vaksin Covid-19 Terancam Tertunda 2 Tahun

"Tapi supaya bapak ibu tahu, yang disuntik itu kurang lebih 170 juta sampai 180 juta (jiwa), coba butuh berapa bulan, juga ini memerlukan kerja keras kita semua," tambah Jokowi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI