Tiga Konstruksi di Tol Pondok Aren-Serpong Mulai Dikerjakan

Rabu, 30 September 2020 | 16:36 WIB
Tiga Konstruksi di Tol Pondok Aren-Serpong Mulai Dikerjakan
Grounbreaking konstruksi di Tol Pondok Aren - Serpong. (Dok : PUPR).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bekerjasama dengan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Bintaro Serpong Damai memulai tiga pekerjaan konstruksi di Tol Pondok Aren - Serpong.

Pengerjaaan proyek tersebut dikerjakan lantaran Tangerang Selatan ini telah menjadi kawasan penunjang Jakarta sebagiamana kawasan perkotaan lain, kemacetan dan banjir menjadi salah satu permasalahan yang dihadapi.

Tiga pekerjaan tersebut adalah proyek konstruksi tidak sebidang ramp junction Serpong dengan exit ramp Pamulang untuk mencegah potensi kecelakaan.

Kedua konstruksi penanganan banjir kilometer 8 untuk mencegah terjadinya banjir yang disebabkan adanya persilangan dengan Kali Cibenda sehingga terjadi penyempitan sungai menuju Situ Parigi dan penurunan kapasitas saluran air di bawah jalan tol.

Baca Juga: Kantor PUPR Kalbar Disegel, Buntut Dugaan Korupsi Proyek Jalan Tebas

Ketiga konstruksi tidak sebidang akses on ramp Rawa Buntu pada Jalan Tol Ruas Pondok Aren – Serpong untuk menghilangkan pertemuan kendaraan yang keluar dari Tol Pondok Aren – Serpong dan yang akan masuk jalan tol. Selain itu juga untuk mengatasi kemacetan akibat aktivitas 5 penumpang/kendaraan di Stasiun Rawabuntu.

“Kementerian PUPR terus mendorong kegiatan infrastruktur terus berjalan karena merupakan salah satu sektor yang dapat menggerakan perekonomian di masa Pandemi COVID-19. tiga pekerjaan konstruksi di Tol Pondok Aren - Serpong ini bisa menyerap lebih dari 1.000 pekerja tentu ini hal yang menggembirakan,” ujar Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian pada acara groundbreaking tiga pekerjaan konstruksi di Tol Pondok Aren - Serpong secara virtual, Rabu (30/9/2020).

Grounbreaking konstruksi di Tol Pondok Aren - Serpong. (Dok : PUPR).
Grounbreaking konstruksi di Tol Pondok Aren - Serpong. (Dok : PUPR).

Untuk konstruksi tidak sebidang ramp junction Serpong dengan exit ramp Pamulang akan dibangun tiga ramp, yakni Ramp 1 Jakarta - Pamulang sepanjang 1.067 meter, Ramp 2 Kunciran atau Cinere - Serpong sepanjang 915 meter dan Ramp 3 Kunciran atau Cinere - Pamulang sepanjang 469 meter.

Pada konstruksi penanganan banjir KM 8 pekerjaan yang dilakukan meliputi pergantian box culvert 2 sel (2 x 4,5 meter) menjadi jembatan (20 meter) dan peninggian jalan utama (10 cm - 200 cm) atau pada elevasi 36.000 menjadi 38.000 (untuk elevasi terendah).

Di samping itu akan dibangundua polder dengan luas masing-masing 6.020 m2 dan 2.725 m2 serta jalan inspeksi untuk Polder 1 sepanjang 390 meter dan lebar 6 meter. Diharapkan pekerjaan konstruksi ini dapat diselesaikan sesuai target pada kuartal ketiga tahun 2021 dan dioperasikan pada kuartal keempat tahun 2021.

Baca Juga: Kantor PUPR Kalbar Digeledah dan Disegel Polisi Terkait Kasus Korupsi

Pada pekerjaan infrastruktur Kementerian PUPR menekankan empat hal. Pertama masalah kualitas di mana spesifikasi harus sesuai dengan kontrak. Kedua masalah keamanan, diharapkan ada rencana yang jelas dari pelaksana di lapangan agar dapat mencapai zero accident.

Ketiga masalah kesehatan, diharapkan para pekerja di lapangan bisa disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19. Keempat masalah lingkungan, diharapkan ada rencana supaya saat konstruksi berlangsung tidak terjadi banjir baik di tol maupun yang berdampak ke pemukiman masyarakat. (***)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI