Suara.com - Direktur Utama PT Sarinah (Persero) Fetty Kwartati menyatakan akan melakukan transformasi besar-besaran pada konsep bisnis perseroan.
Salah satunya, Sarinah akan fokus memasarkan produk lokal dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Hal ini, jelas Fetty, agar produk lokal dan UMKM bisa dikenal oleh banyak orang.
Namun begitu, meski fokus produk lokal Fetty tak menutup pasarkan produk asing. Asalkan, produk asing tersebut juga berpihak atau berkolaborasi dengan produk lokal.
"Fokusnya produk UMKM dan lokal, kami tak menutup sekali dengan produk global tapi yang pasti produk global ini akan mempunyai keberpihakan kepada produk lokal," ujar Fetty dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VI, Senin (28/9/2020).
Baca Juga: Sejak McD Sarinah, Pemprov DKI Denda 15 Restoran Pelanggar PSBB
Fetty menuturkan, Sarinah memiliki beberapa konsep bisnis yang baru dalam memperkenalkan produk lokal dan UMKM.
Salah satunya, jelas dia, Sarinah akan menyediakan trading house yang mana akan mempertemukan mitra pembeli dan penjual produk UMKM yang berorientasi ekspor.
Selain itu, tambah Fetty, pihaknya juga akan membawa produk lokal dan UMKM lebih dikenal di global.
"Tapi memang dilakukan secara bertahap, saat ini yang dilakukan dengan kemenlu yang mana KBRI akan membeli produk UMKM, selama sebulan terakhir kami kirim brand," ucap dia.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir bakal menjadikan Pusat perbelanjaan Sarinah jadi pusat Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Mulai dari produksi hingga pemasaran akan dipusatkan di Sarinah.
Baca Juga: Demi Konten, Indira Kalistha dan Suami Kunjungi Mcd Sarinah Abaikan PSBB
"Jadi nanti Sarinah itu nanti akan kita jadikan pusat daripada UMKM ini," kata Erick.
Menurut Erick kedepannya, Sarinah akan membuka outlet di seluruh Bandara yang menjadi tujuan wisata. Sehingga, bisa memamerkan produk UMKM kepada wisatawan mancanegara dan domestik.
"Nah ini saya rasa bisa berjalan, Insya Allah nanti pertengahan tahun depan kita akan luncurkan pada saat Hut Kemerdekaan Indonesia ke-75. Itu menjadi simbolik yang lain juga," jelas dia.