Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa ini diprediksi menguat setelah pada penutupan Jumat pekan kemarin menguat 0,16 persen di level 5.247.
Analis Binaartha Sekuritas, M Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan indikator, MACD dan RSI menunjukkan sinyal positif.
Di sisi lain, terlihat pola bullish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat.
"Berdasarkan rasio fibonacci, support dan resistance berada pada 5.172 maupun 5.293," ujar Nafan dalam riset hariannya, Selasa (18/8/2020).
Baca Juga: Didorong Modal Asing, Bos BI Sebut Nilai Tukar Rupiah Masih Terkendali
Sementara itu, Direktur PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengamati, awali pekan ini pergerakan IHSG akan diwarnai oleh rilis data perekonomian neraca perdagangan yang disinyalir masih berada dalam kondisi stabil.
Sehingga, peluang IHSG untuk berada dalam zona hijau masih terbuka lebar, namun di sisi lain pergerakan IHSG juga dibayangi oleh masih terjadinya capital outflow hingga saat ini dan melemahnya nilai tukar Rupiah.
"Sehingga jika terjadi momentum koreksi wajar para investor masih dapat memanfaatkan momentum untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek," kata William.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor diantaranya GGRM, INDF, BBCA, AALI, BINA, BBRI, TLKM, UNVR, ASRI, BWPT, GIAA, ICBP, IMAS, JSMR, LPKR, LSIP, PWON, WEGE.
Baca Juga: Aliran Modal Asing Masuk Rp 7 Triliun, Kepercayaan Asing Mulai Pulih?