Sambut Hari Merdeka RI, Industri Logam Ekspor 2.000 Ton Baja Aluminium

Minggu, 16 Agustus 2020 | 12:13 WIB
Sambut Hari Merdeka RI, Industri Logam Ekspor 2.000 Ton Baja Aluminium
Ilustrasi industri logam. [Pixabay/Arek Socha]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

PT Tata Metal Lestari merupakan sektor industri logam pertama yang menjalani assessment INDI 4.0. Pendampingan mulai dilakukan BPPI Kemenperin sejak tanggal 17-20 Juli 2020 lalu secara daring. Tak hanya melakukan pendampingan, BPPI Kemenperin juga sudah meninjau kesiapan perusahaan dalam mengantisipasi penyebaran virus Covid-19.

Pendampingan INDI 4.0 ini dilakukan untuk meningkatkan produktivitas, kinerja mesin peralatan dan juga mengikuti protokol kesehatannya. Langkah-langkah yang sudah dilakukan PT Tata Metal Lestari ini sudah baik sekali.

"Kami masih terus melakukan pendampingan, dengan target tahun 2021 sudah bisa bertransformasi secara digital. Ini salah satu pejuang-pejuang industri kita," paparnya.

Doddy menilai, PT Tata Metal Lestari sudah mampu dalam menjalankan implementasi INDI 4.0. Hal itu juga terlihat dari kesiapan mereka menghadapi pandemi Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan yang cukup ketat dalam ruang lingkup perusahaannya.

Baca Juga: Bantah Pentingkan Eksportir Swasta, Menteri KKP: Perusahaan Harus Hidup

"Hasilnya pun kini sudah terlihat dengan meningkatnya efisiensi yang berujung pada kualitas sehingga PT Tata Metal Lestari mampu menembus pasar global," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI