Dolar AS Masih Loyo Akibat Corona, Rupiah Berpotensi Menguat

Senin, 27 Juli 2020 | 08:45 WIB
Dolar AS Masih Loyo Akibat Corona, Rupiah Berpotensi Menguat
Nilai tukar rupiah menguat terhadap dolar AS.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra memprediksi pergerakan nilai tukar rupiah pada Awal pekan ini berpotensi kembali menguat terhadap dolar AS.

Menurut pengamatannya, dolar AS terlihat melemah terhadap mata uang emerging markets dan mata uang utama dunia pagi ini.

Pelemahan karena pasar khawatir dengan pemulihan ekonomi di AS yang bisa terhambat karena terus meningginya kasus penularan virus Covid-19 di AS.

Selain itu, konflik antara AS-China bisa merembet ke urusan dagang kedua negara.

Baca Juga: Gelar Resepsi di GBK, Atta Halilintar Siapkan Duit Puluhan Miliar Rupiah

Sedangkan, potensi dikeluarkannya kebijakan stimulus baru pemerintah AS senilai 1 triliun dolar AS juga turut membantu pelemahan dolar AS.

"Hari ini Rupiah berpotensi menguat dengan kisaran Rp 14.500- Rp 14.700," ujar Ariston dalam riset hariannya, Senin (27/7/2020).

Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan nilai tukar rupiah pada Jumat pekan kemarin (24/7/2020) berada di level Rp 14.610 per dolar.

Level itu melemah bila dibandingkan pergerakan Kamis sebelumnya yang berada di level Rp 14.580 per dolar AS.

Sementara itu, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, rupiah pada Jumat pekan kemarin berada di level Rp 14.614 per dolar AS.

Baca Juga: Ini Wujud Ayam Hias Seharga Puluhan Juta Rupiah

Posisi itu menguat bila dibandingkan pada Kamis sebelumnya yang berada di level Rp 14.669 per dolar AS.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI