Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Kamis ini diprediksi menguat meski penutupan Rabu kemarin terkoreksi 0,07 persen di level 5.075.
Analis Binaartha Sekuritas, M Nafan Aji Gusta Utama melihat, berdasarkan indikator, MACD, Stochastic RSI masih menunjukkan sinyal positif.
Di sisi lain, terlihat beberapa pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat.
"Berdasarkan rasio fibonacci, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 4.975 hingga 4.865. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 5.172 hingga 5.233," ujar Nafan dalam riset hariannya, Kamis (16/7/2020).
Baca Juga: Aliran Modal Asing Masuk Rp 7 Triliun, Kepercayaan Asing Mulai Pulih?
Sementara itu, Direktur PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengamati, jelang rilis data perekonomian tingkat suku bunga pada hari ini akan turut memberikan sentimen terhadap pergerakan IHSG.
"Sedangkan pola gerak IHSG terlihat kembali dalam fase konsolidasi wajar, gelombang tekanan terlihat belum akan berakhir mengingat capital outflow masih terjadi hingga saat ini, hari ini IHSG berpotensi bergerak terkonsolidasi," kata dia.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, diantaranya, ASRI, LSIP, PWON, ITMG, MYOR, ASII, AALI, KLBF, AALI, BNGA, MNCN, SMRA, TLKM.