Suara.com - Emas kembali menjadi buruan para investor di tengah pandemi virus corona atau Covid-19, apalagi lonjakan kasus baru Covid-19 ini makin mengukuhkan harga logam mulia tersebut di pasar global.
Mengutip CNBC, Kamis (9/7/2020) harga emas di pasar spot menguat 0,9 persen menjadi 1.811,01 dolar AS per ounce.
Sedangkan emas berjangka Amerika Serikat ditutup 0,6 persen lebih tinggi menjadi 1.820,60 dolar AS per ounce.
Di awal sesi, harga melonjak ke posisi 1.817,71 dolar AS level tertinggi sejak 19 September 2011, dan bertahan di bawah puncak sepanjang masa 1.920,30 dolar AS yang dicapai pada bulan yang sama.
Baca Juga: Polisi Buru 4 Perampok 2 Kilogram Emas di Kota Jambi
Logam mulia ini membukukan kenaikan yang solid tahun ini karena ekonomi global bergulat dengan dampak pandemi virus corona, yang menginfeksi lebih dari 11,89 juta orang di seluruh dunia.
Logam lainnya, perak melesat 2,1 persen menjadi 18,68 dolar AS per ounce, palladium naik 0,1 persen menjadi 1.918,05 dolar AS per ounce dan platinum menguat 0,7 persen menjadi 841,54 dolar AS per ounce.