Infografis
Suara.com - Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia Ellen Hidayat mengklaim masyarakat banyak yang menantikan pembukaan kembali pusat perbelanjaan atau mal meski tengah pandemi virus corona covid-19.
Ellen mengatakan selama 3 bulan ditutup karena Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) khususnya di Jakarta banyak pihak yang menanti dibukanya mal pada 15 Juni 2020 kemarin.
"Tentu sesudah tutup sekian lama hampir 3 bulan ini banyak yang menanti-nantikan dibukanya kembali pusat belanja, baik yang menantikan adalah retailer kemudian konsumen," kata Ellen dalam diskusi di BNPB, Jakarta, Jumat (26/6/2020).
Dia menyebut pihak yang paling merindukan mal adalah para karyawan yang bekerja di mal yang selama 3 bulan banyak dirumahkan.
Baca Juga: Studi: Nyamuk Tidak Bisa Tularkan Virus Corona
"Tentu yang paling kangen itu adalah karyawan, jadi ini karyawan karena 3 bulan dirumahkan belum bekerja, tidak bekerja jadi sudah kangen juga ingin bekerja kembali," lanjutnya.
Pernyataan itu didukung oleh salah satu pengunjung setia mal Sinta Istadi Priyono yang mengaku sudah sangat merindukan mal.
"Saya termasuk grup yang rindu mall, sebelumnya saya kalau ke mall bisa 3 sampai 5 kali dalam seminggu dan sudah 3 bulan ini belum ke mall nah," kata Sinta.
Lebih lanjut, Ellen memastikan seluruh mal yang dibuka kembali sudah mengikuti segala aturan protokol kesehatan dari pemerintah seperti Peraturan Gubernur (Pergub) DKI Jakarta No. 51/2020, Surat Edaran Menteri Kesehatan nomor HK.02.01/MENKES/335/2020, dan Surat Edaran (SE) Menteri Perdagangan No.12/2020.
"Semua mal sudah melakukan protokol kesehatan sesuai yang disarankan menteri kesehatan, menteri perdagangan, dan Gubernur DKI dengan surat edarannya, itu kita ikuti semua, nah sekarang butuh kseabatan dari pengunjung," pungkas Ellen.
Baca Juga: CDC Tambahkan Tiga Gejala Baru Virus Corona Covid-19, Apa Saja?
