RUPST Tahun Buku 2019, Telkom Bagikan Dividen Rp 15,26 Triliun

Sabtu, 20 Juni 2020 | 07:06 WIB
RUPST Tahun Buku 2019, Telkom Bagikan Dividen Rp 15,26 Triliun
Direktur Utama Ririek Adriansyah (tengah), Direktur Strategic Portfolio Budi Setyawan Wijaya (paling kiri), Direktur Network & IT Solution Herlan Wijanarko (kedua dari kiri), Direktur Human Capital Management Afriwandi (ketiga dari kiri), Direktur Keuangan Heri Surpriadi (keempat dari kiri), Direktur Digital Business Muhammad Fajrin Rasyid (keempat dari kanan), Direktur Wholesale & International Service Dian Rachmawan (ketiga dari kanan), Direktur Consumer Service FM Venusiana R. (kedua dari kanan), Direktur Enterprise & Business Service Edi Witjara (paling kanan). (Dok : Telkom)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Telkom Indonesia (Persero)
Tbk (Telkom) Tahun Buku 2019 menyetujui pembagian dividen sebesar Rp 15,26 triliun. Rapat yang dilaksanakan di Jakarta pada Jumat (19/6/2020) ini menyetujui menyetujui payout ratio sebesar 81,78 persen, berupa 60 persen atau sebesar Rp 11,20 triliun yang merupakan dividen tunai, dan 21,78 persen atau Rp 4,06 triliun merupakan dividen spesial. Sisanya sebesar 18,22 persen atau Rp 3,40 triliun, merupakan laba ditahan.

Dividen Tunai dan Dividen Spesial Tahun Buku 2019 akan dibayarkan secara sekaligus, selambat-lambatnya pada 23 Juli 2020. Adapun yang berhak menerima Dividen Tunai dan Dividen Spesial adalah para pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan per tanggal 1 Juli
2020, sampai dengan pukul 16.15 WIB.

Sesuai dengan keputusan RUPST tersebut, maka laba bersih sebesar Rp 18,66 triliun yang dibukukan perseroan sepanjang 2019, sebanyak 81,78 persennya akan dibagikan sebagai dividen, sedangkan sisanya digunakan untuk membiayai pengembangan usaha perseroan. Laba bersih ini dihasilkan dari pendapatan perseroan pada 2019, yang mencapai Rp 135,57 triliun, tumbuh positif 3,7 persen dibanding tahun 2019 dengan EBITDA Rp 64,83 triliun.

Digital Business Telkomsel dan IndiHome tumbuh signifikan dan menjadi
kontributor utama pertumbuhan perseroan. Bisnis digital Telkom saat ini memiliki tingkat pertumbuhan yang cukup tinggi, yakni hampir 30 persen.

Baca Juga: Pasca Lebaran, Telkom Bakal Jalankan Skenario The New Normal

Ada beragam layanan digital yang dikategorikan ke dalam Digital Platform dan Digital Services baik untuk B2B maupun B2C, seperti video, games, musik, advertising dan lain sebagainya, demi memenuhi kebutuhan para pelanggan dan senantiasa memberikan pengalaman terbaik.

Telkom yakin, bisnis digital akan menjadi salah satu sumber pendorong pertumbuhan bagi perusahaan di masa mendatang dan memantapkan langkah menjadi perusahaan telekomunikasi digital, di mana digital plarform dan digital services menjadi faktor pembeda dan nilai tambah dari digital connectivity, yang saat ini merupakan kompetensi utama perusahaan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI