Soal Pembukaan 9 Sektor Ekonomi, Ini Penjelaskan Kemenko Perekonomian

Kamis, 18 Juni 2020 | 12:10 WIB
Soal Pembukaan 9 Sektor Ekonomi, Ini Penjelaskan Kemenko Perekonomian
Ilustrasi skenario pemulihan ekonomi Indonesia terkait dampak pandemi Covid-19. [Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Staf Ahli Bidang Konektivitas, Pengembangan Jasa, dan SDA, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Raden Edi Prio Pambudi mengatakan pemerintah mengutamakan aspek kesehatan dan aspek sosial ekonomi sebelum membuka sembilan sektor ekonomi.

Hal ini dikatakan Edi dalam diskusi bertema Prakondisi Pembukaan 9 Sektor Ekonomi melalui siaran Youtube BNPB, Kamis (18/6/2020.

"Pada saat kita menentukan sektor sosial ekonomi tentu, syarat kesehatan ini lebih diutamakan. Dalam arti kita mengambil perhitungan risiko dengan mengumpulkan data dan kemudian kita lihat aspek kesehatan dan aspek sosial ekonominya," ujar Edi.

Kata Edi, aspek kesehatan tidak hanya di syarat umum, tetapi juga di sembilan sektor yang akan dibuka. Sehingga penularan Covid-19 bisa dihindari.

Baca Juga: 2021 Perbaikan Ekonomi Sosial Jadi Prioritas Pemerintah

"Aspek kesehatannya di sini tidak hanya di syarat umum tapi juga di sektornya sendiri. Artinya bagaimana jangan sampai terjadi di potensi kerumunan yang menyebabkan penularan," ucap dia.

Edi menuturkan syarat umum yang harus dipenuhi dalam pembukaan sembilan sektor ekonomi yakni mengadaptasi kebiasaaan seperti menggunakan masker.


"Karena dengan nanti dibuka pun itu ada syarat yang harus dipenuhi, dalam hal ini bagaimana kebiasaan untuk menjaga kesehatan, menggunakan masker dan lain-lain itu harus dipenuhi," tutur Edi.

Sementara dari sosial ekonomi, yang harus dilihat bahwa pembukaan sembilan sektor yakni tidak memiliki resiko yang bisa menyebabkan penularan.

Kemudian pembukaan sembilan sektor ekonomi juga mempunyai kontribusi besar pada perekonomian dan juga menyerap tenaga kerja.

Baca Juga: Ingin Genjot Ekonomi, Anies Berencana Kasih Insentif Pajak dan Perizinan

"Karena kita ingin segera membantu mereka termasuk juga yang paling penting sektor ini mempunyai keterkaitan langsung yang luas kepada sektor lain. Saya ambil contoh transportasi barang itu juga membantu pertanian industri dan lain-lain jadi kita menghitungnya adalah dari dua aspek tadi," katanya menambahkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI