Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa (16/6/2020) ini diprediksi bakal kembali ke zona merah setelah pada Senin kemarin ditutup melemah 1,31 persen di level 4.816.
Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama melihat, berdasarkan indikator, MACD berpotensi membentuk pola dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI berada di area netral.
Di sisi lain, sebelumnya terlihat hanging man candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support.
"Berdasarkan rasio fibonacci, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 4.778 hingga 4.717. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 4.865 hingga 4.975," ujar Nafan dalam riset hariannya, Senin (16/5/2020).
Baca Juga: Sempat Dibuka Merah, IHSG Awal Pekan Mulai Bergerak Menguat
Sementara, Direktur PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengamati, pola gerak IHSG terlihat masih memiliki potensi pelemahan yang cukup besar dan merupakan sentimen dari melemahnya market global maupun regional.
Namun mengingat kondisi fundamental Indonesia masih berada dalam kondisi stabil momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek.
"Hari ini IHSG masih berpotensi bergerak melemah," kata William.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor diantaranya, TLKM, UNVR, GGRM, ICBP, INDF, KLBS, ACES, TBIG, ADHI, LPKR, MNCN, TINS, TKIM, WEGE, WTON.
Baca Juga: Awal Pekan Ini IHSG Diprediksi Siap Menguat Kembali