Suara.com - Sebelum bepergian dengan kereta api reguler, masyarakat harus memenuhi ketentuan-ketentuan yang telah dibuat oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI sesuai dengan aturan Gugus Tugas.
Adapun kententuan itu diantaranya:
- Calon penumpang KA Jarak Jauh maupun Lokal diharuskan dalam kondisi sehat (tidak menderita flu, pilek, batuk, demam), suhu badan tidak lebih dari 37,3 derajat celsius.
- Calon penumpang wajib menggunakan masker dan menggunakan pakaian lengan panjang atau jaket.
- Calon penumpang diminta untuk rutin mencuci tangan di tempat yang telah tersedia di stasiun, tetap membawa hand sanitizer pribadi, menjaga jarak saat duduk di ruang tunggu dan saat mengantre.
- Calon penumpang diminta agar menggunakan pelindung wajah atau face shield selama perjalanan kereta yang disediakan oleh KAI.
- Bagi penumpang yang membawa anak berusia di bawah 3 tahun, maka wajib menyiapkan face shield pribadi.
- Bagi para penumpang dengan usia di atas 50 tahun yang sedang melakukan perjalananan kereta api, kondektur berhak mengatur penempatan tempat duduk penumpang tersebut supaya tidak berdampingan dengan penumpang lain.
- Calon penumpang datang ke stasiun paling lambat 30 menit sebelum jadwal keberangkatan.
- Pada saat mengantre untuk boarding, penumpang harus mematuhi batas antre yang tersedia.
Adapun, tiket kereta api reguler dapat dipesan secara online melalui aplikasi KAI Access dan channel online lainnya mulai H-7 keberangkatan KA.
Sedangkan, penjualan tiket di loket stasiun dilayani mulai 3 jam sebelum jadwal keberangkatan KA.
Pada tahap awal, KAI hanya menjual tiket 70 persen dari kapasitas tempat duduk yang tersedia. Tujuannya untuk menjaga jarak antarpenumpang selama dalam perjalanan.