Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis ini diprediksi kembali melemah setelah Rabu kemarin melemah 2,27 persen di level 4.920.
Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan indikator, MACD menunjukkan sinyal positif. Meskipun demikian, Stochastic dan RSI bergerak menuju ke area netral.
Di sisi lain, terlihat pola evening star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke support terdekat.
"Berdasarkan rasio fibonacci, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 4.865 hingga 4.778. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 4.975 hingga 5.097," ujar Nafan dalam riset hariannya, Kamis (11/6/2020).
Baca Juga: Aliran Modal Asing Masuk Rp 7 Triliun, Kepercayaan Asing Mulai Pulih?
Sementara itu, Direktur PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengamati, pola gerak IHSG terlihat masih berpotensi untuk bergerak melemah.
"Namun, selama support level masih dapat terjaga dengan baik peluang kenaikan jangka pendek masih cukup besar, yang tentunya ditunjang oleh masih kuatnya fundamental perekonomian Indonesia yang terlihat dari data yang telah terlansir, hari ini IHSG berpotensi bergerak dalam rentang konsolidasi," kata William.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, diantaranya, KLBF, ACES, TLKM, TBIG, BBCA, SMGR, AALI, AKRA, ASRI, GGRM, INDY.