Suara.com - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada hari ini Selasa (9/6/2020) dibuka melemah tipis. Rupiah terpantau melemah tipis ke level Rp 13.973 per dolar AS.
Mengutip Bank Indonesia (BI) Senin (8/6/2020) kurs acuan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate/Jisdor rupiah melemah 17 poin ke posisi Rp 13.973 dibandingkan posisi perdagangan sebelumnya di posisi Rp 14.956.
Meski melemah, Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra memprediksi pergerakan nilai tukar rupiah pada Selasa ini masih bisa perkasa lawan dolar AS.
Menurut pengamatannya, sentimen positif terkait pembukaan ekonomi kembali di tengah pandemi masih membayangi pergerakan aset berisiko.
Baca Juga: Wamenag Berang, Ada Fitnah yang Sebut Dana Calon Haji untuk Perkuat Rupiah
Kemarin, bursa saham global menguat karena sentimen positif tersebut. Pasar berekspektasi ekonomi akan segera pulih dengan pembukaan ekonomi tersebut.
Data tenaga kerja AS yang positif Jumat lalu menjadi salah satu bukti awal, Apalagi perekonomian saat ini juga masih didukung oleh stimulus bank sentral dan pemerintahan.
"Rupiah masih berpotensi menguat ke area support Rp 13.700 dengan potensi resisten Rp 14,000," kata Ariston dalam riset hariannya, Selasa (9/6/2020).