Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (9/6/2020) kembali dibuka di zona hijau.
Mengutip data perdagangan RTI, IHSG dibuka langsung meroket naik dengan menguat 16 poin atau 0,33 persen menuju level 5.087,27.
Terpantau sebanyak 151 saham menguat, 19 saham turun dan 72 saham belum ditransaksikan.
Analis pasar modal dari MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan, setelah seminggu lalu DJIA menguat tajam sebesar +6.8 persen, ternyata trend penguatan DJIA justru berlanjut menyusul DJIA yang kembali menguat +1.70 persen seiring ekspektasi cepat pemulihan ekonomi AS setelah berlanjutnya pembukaan di banyak negara bagian serta penambahan 2.5 juta pekerjaan baru di bulan Mei berpotensi menjadi sentimen positif untuk perdagangan Selasa ini.
Baca Juga: Aliran Modal Asing Masuk Rp 7 Triliun, Kepercayaan Asing Mulai Pulih?
"Dan jika dikombinasikan dengan penguatan cukup tajam EIDO sebesar +4.32% maka akan menjadi faktor pendorong bagi IHSG untuk kembali menguat diatas level 5.100 dalam perdagangan Selasa ini," kata Edwin dalam analisanya.
Lebih lanjut, naiknya harga komoditas seperti Gold +0.96 persen, Tin +1.50 persen, Nickel +1.06 persen dan CPO +0.80 persen berpotensi menjadi katalis pendorong penguatan IHSG serta saham berbasis komoditas tersebut dalam perdagangan Selasa ini.
Mengetahui IHSG berpeluang melanjutkan arah penguatannya, di tengah secara valuasi masih cukup banyak saham sangat menarik untuk dibeli.
"Kami merekomendasikan sangat selektif jika investor ingin melakukan BUY atau Swing Trade maka dapat fokus atas saham dari sektor Bank, Properti, Infrastruktur, Konstruksi, Industri Dasar dan CPO dalam perdagangan Selasa ini," katanya.
IHSG diperkirakan bergerak pada 5.020 - 5.121 adapun saham-saham yang direkomendasikan hari ini adalah BBNI SMRA PGAS PTPP AKRA SSIA BMRI SMGR LSIP WIKA.
Baca Juga: Bos BI Sebut Arus Modal Asing Terus Masuk Lewat SBN