Suara.com - Bank BRI memberikan pendampingan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di era tatanan baru (new normal). Kali ini, pelatihan virtual (kelas online) diberikan kepada para entrepreneur yang memiliki latar belakang usaha produk Alat Pelindung Diri (APD).
Gelaran online yang diberi tajuk “Pelatihan Online Edisi Kelas Sehat” ini merupakan hasil kerjasama BRI dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI.
Corporate Secretary Bank BRI, Amam Sukriyanto mengungkapkan, beberapa produk APD seperti masker dan hand sanitizer saat ini cukup tinggi permintaanya.
“Para pelaku UMKM diharapkan mendapat pengetahuan yang cukup tentang standardisasi pembuatan APD, sehingga produknya dapat diterima dan bersaing di pasar,” tambah Amam.
Baca Juga: Bank BRI telah Siapkan Strategi Hadapi The New Normal
Virtual event yang bertema Lanjut Jadi Wirausaha dalam Keadaan (Lawan) Pandemi Bareng tersebut menghadirkan beberapa pembicara yang mampu memberikan solusi dan motivasi kepada lebih dari 200 peserta pelatihan. Terdapat dua sesi penting yang diberikan, yaitu materi pendampingan dan motivasi oleh Taufik Madjid, Direktur Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kementerian PDTT dan Agregasi & Standardisasi APD oleh Deasy Nurmalasari, Ketua Tim Karya Nusantara.
“Menghadapi aktivitas new normal, perseroan terus berkomitmen secara berkelanjutan akan melakukan pendampingan dan pemberdayaan UMKM, sehingga mereka dapat adaptif terhadap perubahan-perubahan yang terjadi,” tutup Amam.