Suara.com - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes) Abdul Halim Iskandar mengatakan, sebanyak 43.030 desa telah menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) dana desa untuk menanggulangi dampak penyebaran virus corona atau Covid-19.
"BLT desa yang diterima masyarakat di desa ada 47.030 desa. Jadi desa yang sudah menyalurkan BLT sudah 47.030 desa, sedangkan yang sudah mendapatkan dana desa masuk ke rekening itu ada 63.029 desa," kata Abdul Halim dalam konfrensi pers melalui video teleconference di Jakarta, Rabu (27/5/2020).
Lebih lanjut Abdul Halim menjelaskan 63.029 desa yang dananya sudah masuk ke rekening desa setara 84 persen dari 74.953 desa.
"Basis data kita adalah 63.029 desa. Kemudian dari 63.029 desa yang sudah ada uangnya yang sudah salurkan 47.030 desa itu setara 74,60 persen yang sudah menyalurkan dana BLT ke masyarakat," katanya.
Baca Juga: Jokowi Naikan BLT untuk Keluarga Miskin di Desa
Dia mejelaskan, anak buahnya terus menyalurkan pembagian BLT dana desa, meskipun dibarengi dengan perayaan hari raya Idul Fitri 1441 Hijiriah.
"Kalau kita lihat grafiknya itu jalan terus penyaluran BLT meskipun sehingga kalau kita lihat musdesus dengan penyaluran jaraknya pendek, misalnya 23 mei 44.035 desa yang salur, terus lebaran 24 dan tanggal 25 dan hari ini itu naik dari 44.035 ribu desa menjadi 47.030 hampir tiga ribu kenaikan, ini suatu hal yang membahagiakan terkait komitmen kepala desa untuk memberikan hak-hak warga desa yang sudah didata dan musdesuskan dan berhak mendapatkan BLT dari dana desa," ucapnya.