Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu ini masih berpeluang menghijau setelah penutupan Selasa kemarin menguat 1,77 persen di level 4.626.
Director PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, kenaikan yang terjadi dalam pergerakan IHSG masih bersifat teknikal rebound.
Di sisi lain pergerakan IHSG masih dibayangi oleh sentimen dari capital outflow yang masih terjadi hingga saat ini.
"Namun mengingat kondisi perekonomian yang masih berada dalam kondisi stabil momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek," ujar William dalam riset hariannya, Rabu (27/5/2020).
Baca Juga: Modal Asing yang Kabur dari Indonesia Sedikit Berkurang di April 2020
Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas, M Nafan Aji Gusta Utama mengamati, berdasarkan indikator lainnya, MACD masih dalam status pola golden cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI masih berada di area netral.
Di sisi lain, terlihat pola bullish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menyentuh resistance.
"Berdasarkan indikator bollinger bands, level support maupun resistance ialah pada 4.573 dan 4.670
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, diantaranya, APLN, DOID, INKP, LSIP, SRIL, TOWR, BBCA, AALI, AKRA, HMSP, TLKM, ASII, BBNI, JSMR.
Baca Juga: Gara-gara Virus Corona, Aliran Modal Asing ke Indonesia Anjlok