Inovasi Alat Medis Covid-19, Menristek Beri Dukungan ke Ridwan Kamil

Iwan Supriyatna Suara.Com
Jum'at, 15 Mei 2020 | 12:59 WIB
Inovasi Alat Medis Covid-19, Menristek Beri Dukungan ke Ridwan Kamil
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sebelumnya Ridwan Kamil melansir kabar terbaru terkait kolaborasi para peneliti Unpad dan ITB melahirkan kembali inovasi untuk penanganan Covid-19 di Jawa Barat.

RK mengatakan Jawa Barat yang melibatkan ilmuwan dan kampus dalam penanganan Covid-19 yang diinisiasi oleh Unpad dan ITB berhasil memproduksi dua jenis alat tes di luar PCR dan Rapid Tes.

“Yang pertama Rapid Test 2.0 kecepatannya sama seperti rapid tes tapi akurasinya 80%,” katanya.

Menurutnya alat ini juga berbeda dengan rapid test normal dimana tak menggunakan tes daerah namun swab test. Dibandingkan dengan rapid test lain yang hanya mengetes benda asing di dalam antibody dan tidak spesifik ke virus.

Baca Juga: Ridwan Kamil Sebar Meme Corona, Publik: Pemerintah Pusat Bikin Bingung ya?

“Yang 2.0 ini menggunakan antigen, virusnya ketemu,” tuturnya.

Ridwan Kamil mengatakan alat ini rencananya akan diproduksi pada Juni mendatang sebanyak 5 ribu tes kit dan diproduksi Biotek di Jawa Barat. Selanjutnya 50.000 produksi akan dilakukan pada Juli.

“Harganya lebih murah, maksimal Rp 120.000-an, yang dulu Rp 300.000,” tuturnya.

Penelitian Unpad dan ITB juga menghasilkan alat tes PCR baru yang tidak memerlukan pemeriksaan di laboratorium. Melainkan cukup di laptop dan power suplai seperti aki motor yang bisa menghasilkan delapan sampel.

“Bisa dibawa mobil, bisa mengetes di pasar, tempat pariwisata, dimanapun. Akurasinya sama seperti PCR, harganya Rp 200 juta,” katanya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Rencana Longgarkan 63 Persen Wilayah Jabar dari PSBB Corona

Gubernur menilai dua alat yang bisa berkontribusi penting dalam penanganan Covid-19 ini merupakan sumbangsih para ilmuwan yang melakukan bela negara melalui keilmuan-nya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI