Bank BRI Beri Bantuan Sembako ke 250 Panti Asuhan di Seluruh Indonesia

Senin, 11 Mei 2020 | 19:26 WIB
Bank BRI Beri Bantuan Sembako ke 250 Panti Asuhan di Seluruh Indonesia
Bantuan Bank BRI untuk panti asuhan. (Dok : BRI)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bank BRI, melalui program corporate social responsibility (CSR)-nya kembali memberikan bantuan sembako gratis kepada masyarakat terdampak pandemi Covid-19. Kali ini, BRI memberikan bantuan sembako kepada 250 panti asuhan yang tersebar di seluruh kantor wilayah di Indonesia.

Corporate Secretary Bank BRI, Amam Sukriyanto mengungkapkan, di Bulan Ramadhan 1441 H ini, BRI ingin berbagi kebahagiaan melalui penyaluran bantuan sembako ke panti asuhan. Kegiatan ini juga merupakan salah satu komitmen BRI dalam menjalankan tanggung jawab sosialnya dalam membantu masyarakat terdampak pandemi Covid-19.

Setiap bantuan sembako yang diberikan berisi beras, minyak goreng, gula pasir, susu dan bahan pokok lainnya, dengan nilai total Rp 20 juta untuk setiap panti asuhan. Penyaluran bantuannya sendiri dilakukan oleh perwakilan kantor wilayah/cabang BRI di seluruh Indonesia.

Dalam pelaksanaanya, BRI selalu mematuhi imbauan pemerintah untuk melaksanakan physical distancing dan tidak membuat pengumpulan massa.

Baca Juga: Bank BRI Turunkan Bunga Kartu Kredit per 1 Mei 2020

“Perseroan terus menyalurkan bantuan yang secara langsung bermanfaat bagi masyarakat. Semoga bantuan kali ini membantu meringankan beban adik-adik penghuni panti asuhan,” harap Amam.

Selain itu, Bank BRI juga menyalurkan bantuan 200 ribu paket sembako kepada masyarakat terkena dampak covid-19. Penyaluran dilakukan secara bertahap dan dilakukan di seluruh wilayah kerja di Indonesia baik Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan wilayah Timur Indonesia.

Beberapa waktu sebelumnya, BRI telah menyalurkan bantuan untuk pelayanan di rumah sakit (RS) dan fasilitas kesehatan dan masyarakat yang terkena dampak secara ekonomi, diantaranya pemberian hampir dari 4.000 alat pelindung diri (APD), lebih dari 5.500 hand sanitizer, lebih dari 1.2 juta masker untuk pedagang pasar dan masyarakat umum dan mendirikan hampir 6.000 spot wastafel untuk cuci tangan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI