Tak hanya itu, mantan Wali Kota Solo menyebut beberapa subsektor yang berkontribusi negatif terhadap pertumbuhan di kuartal I 2020.
Tak hanya itu, Jokowi mencatat dari sisi pengeluaran yakni konsumsi rumah tangga sebesar 2,84 persen dan pengeluaran pemerintah 3,74 persen menjadi lokomotif pertumbuhan. Ia juga meminta jajarannya melihat konsumsi untuk Lembaga Non Profit yang menangani Rumah Tangga (LNPRT) yang mengalami kontraksi sampai minus 4,91 persen.
"Ini betul-betul dilihat secara detail yang konsumsi lembaga non profit yang menangani rumah tangga ini. Dilihat. Karena itu, penyaluran bansos dari pemerintah pusat, bansos dari pemda, maupun dari dana desa, dan program padat karya tunai dalam minggu-minggu ini harus dipastikan sudah jalan di lapangan. Bansosnya sudah diterima masyarakat, program padat karya juga sudah jalan di lapangan," katanya.
Baca Juga: Prediksi Sri Mulyani soal Pertumbuhan Ekonomi Meleset