Takut Gelap karena Listrik Dicabut PLN, 2 Gadis Kecil Ini Hanya Bisa Nangis

Iwan Supriyatna Suara.Com
Senin, 04 Mei 2020 | 10:05 WIB
Takut Gelap karena Listrik Dicabut PLN, 2 Gadis Kecil Ini Hanya Bisa Nangis
Lilin mati lampu (Pixabay/Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Satu keluarga dengan dua anak yang masih kecil harus berbuka dan sahur dalam gelap setelah PLN ULP Batusangkar memutus aliran listrik dengan nomor pelanggan ID.132211045567 daya 900 Watt, jorong lima Sumaniak Tanah Datar, Sumatera Barat.

"Anak gadis saya biasanya pada ramadan ini rajin sholat dan mengaji di rumah, namun tadi malam tidak mau tarawiah dan mengaji dia hanya menanggis dan sebentar-sebentar keluar rumah, pergi ke rumah tetangga, katanya gelap, takut. Sementara anak gadis saya yang berumur 10 tahun tiap sebentar meringgis ketakutan," ungkap Mel pemilik rumah yang listriknya dicabut PLN, ditulis Senin (4/5/2020).

Mel menuturkan, bahwa makanannya yang ada di dalam kulkas banyak yang busuk, karena listrik tak hidup.

"Jangankan membantu bahan sembako pada saat Corona ini, akibat dicabut listrik stok makanan dikulkas jadi busuk. Tagihan yang menunggak sudah kami bayar dan kami laporkan ke PLN, namun sampai hari ini lampu kami belum juga nyala," tuturnya.

Baca Juga: Alasan Tak Bisa Cek Meteran Listrik karena Corona, PLN Dikritik Ombudsman

Ia mengatakan bahwa biasanya setelah tagihan dibayar PLN biasanya akan memasang kembali aliran listrik yang diputus.

"Sampai kapan kami akan bergelap-gelap di Ramadan ini, kami serahkan saja pada Allah, beribadah dan tadarus susah, sahur susah, masak nasi susah, cuci baju susah, mensetrika tak bisa, berbuka gelap hanya di temani lilin, bahkan saya biasanya mengaji sehabis sholat subuh di ramadan ini tak bisa," sampai Mel.

Sebelumnya, Firdaus salah satu petugas di kantor jaga Sungai Tarab menyatakan, bahwa jika pelanggan tak bersedia dilakukan migrasi maka petugas kantor jaga tidak diperbolehkan menyambungkan aliran listrik pelanggan no id.132211045567 daya 900 Watt, jorong lima Sumaniak Tanah Datar.

PLN ULP Batusangkar telah membongkar MCB pelanggan, padahal tunggakan yang dua bulan telah mereka bayar.

Berita ini sebelumnya dimuat Minangkabaunews.com jaringan Suara.com dengan judul "Listrik Dicabut PLN di Tengah Corona dan Gelap, 2 Gadis Kecil Hanya Bisa Menangis di Rumahnya"

Baca Juga: Diminta Bebaskan Tagihan Listrik Masjid di Tengah Corona, Ini Jawaban PLN

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI