BPJamsostek Salurkan Zakat Karyawan untuk Masyarakat Terdampak Covid-19

Jum'at, 24 April 2020 | 20:02 WIB
BPJamsostek Salurkan Zakat Karyawan untuk Masyarakat Terdampak Covid-19
Direktur Umum dan Sumber Daya Manusia (SDM) BPJamsostek, Naufal Mahfudz. (Dok : BPJamsostek)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setiap bulan, BPJamsostek mengumpulkan dana zakat dari seluruh karyawan Muslim di seluruh Indonesia, yang ditunaikan melalui Yayasan Al-Maghfirah. Terkait dengan kondisi pandemi, bekerja sama dengan Rumah Zakat, Yayasan Al-Maghfirah menunaikan zakat para karyawan BPJamsostek untuk fakir miskin, mustahik duafa, dan masyarakat pekerja rentan yang terdampak penyebaran Covid-19.

Direktur Umum dan Sumber Daya Manusia (SDM) BPJamsostek, Naufal Mahfudz menjelaskan, zakat ini rutin diberikan oleh karyawan BPJamsostek dan disalurkan kepada pihak-pihak yang membutuhkan. Namun untuk beberapa bulan ini, target penyaluran difokuskan kepada masyarakat pekerja rentan yang terdampak wabah Covid-19.

“Total dana yang kami kumpulkan dan akan disalurkan adalah sebesar Rp 600 juta, yang merupakan dana zakat karyawan pada Februari dan Maret 2020. Ini merupakan salah satu penerapan nilai budaya BPJamsostek, yaitu kepedulian," jelas Naufal, dalam konferensi daring yang dilakukan antara BPJamsostek, Yayasan Al-Maghfirah dan Rumah Zakat, Jakarta, Jumat (24/4/2020). 

Adapun nilai budaya BPJamsostek adalah Iman dan ETHIKA, yang merupakan akronim dari Ekselen, Teladan, Harmoni, Integritas, Kepedulian, dan Antusias.

Ia mengatakan, untuk penyaluran zakat ini, BPJamsostek melalui Yayasan Al-Maghfirah bekerja sama dengan Rumah Zakat, membantu penyaluran kepada masyarakat yang membutuhkan di seluruh Indonesia.

“Ini merupakan bentuk kepedulian BPJamsostek kepada masyarakat yang terdampak. Semoga apa yang kami lakukan dapat membantu meringankan beban sosial ekonomi masyarakat, khususnya mereka yang terdampak baik secara langsung, maupun tidak langsung," tutur Naufal.

Senada dengan Naufal, Ketua Yayasan Al-Maghfirah, Didin Haryono mengatakan, pihaknya telah menjalin kerja sama dengan Rumah Zakat terkait penyaluran dana zakat karyawan sudah berlangsung 3 tahun, dan saat ini penyaluran difokuskan pada penanggulangan dampak Covid-19.

Penyaluran zakat akan diberikan dalam bentuk paket sembako dan kebutuhan sehari-hari sebanyak 1500 paket.

Baca Juga: Dukung Tenaga Medis, Karyawan BPJamsostek Donasikan Sebagian Gajinya

“Kami telah menentukan beberapa titik area penyaluran, yakni di Medan, Batam, Palembang, Serang Raya, DKI Jakarta, Bodetabek, Bandung, Semarang, Sidoarjo, Denpasar, Balikpapan, dan Makassar," papar Didin.

Pada kesempatan tersebut, Chief Marketing Rumah Zakat, Irvan Nugraha, menyatakan, menyambut baik kerja sama ini. Ia segera menginstruksikan kepada seluruh cabang rumah zakat yang tersebar di titik-titik area penyaluran yang ditentukan BPJamsostek untuk mendukung kegiatan ini dengan sebaik-baiknya.

Penyaluran ini diharapkan mampu membantu mengurangi beban ekonomi masyarakat yang terdampak. Ia berharap, apa yang sudah dilakukan BPJamsostek dapat diikuti oleh perusahaan-perusahaan lainnya sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.

“Kami membuka diri seluas-luasnya untuk melakukan kerja sama serupa dengan perusahaan untuk menyalurkan zakat mereka kepada masyarakat yang membutuhkan," ujar Irvan.

Naufal berharap, kegiatan ini, selain dapat meringankan beban mustahik terdampak Covid-19, juga menjadi keberkahan bagi para muzaki, dalam hal ini insan BPJamsostek.

Baca Juga: BPJamsostek dan Warteg Beri Makan Siang Gratis bagi Pengemudi Ojek Online

“Semoga apa yang kita lakukan ini mendapat keberkahan dan dicatat sebagai amal baik oleh Allah SWT," pungkasnya.

Pandemi Covid-19 membuat dunia usaha terdampak. Dampak tersebut pada akhirnya sampai juga kepada masyarakat yang terpengaruh, akibat berkurang atau hilangnya penghasilan mereka. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI