Suara.com - Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juni 2020 turun 50 sen, atau sekitar 2 persen, menjadi 25,03 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange pada akhir pekan lalu.
Sedangkan harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Juni 2020 naik 26 sen, atau sekitar 0,9 persen, menjadi 28,08 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.
Mengutip Reuters, Senin (20/4/2020) harga minyak WTI turun seiring lemahnya data perekonomian Tiongkok yang mengalami kontraksi 6,8 persen year-on-year dalam periode tiga bulan sampai 31 Maret 2020.
Produksi harian kilang minyak Tiongkok mengalami penurunan ke level terendah dalam 15 bulan terakhir.
Baca Juga: Sri Mulyani Prediksi Harga Minyak Dunia Sentuh Level 18 Dolar AS per Barel
Harga minyak WTI juga tertekan kabar yang menyebutkan bahwa tempat penyimpanan cadangan minyak Amerika Serikat akan penuh pada pertengahan Mei mendatang akibat minimnya permintaan.
Harga minyak mentah Brent sebaliknya meningkat dipicu rencana Presiden AS Donald Trump untuk membuka kembali perekonomian AS secara bertahap, selain juga turunnya jumlah fasilitas pemboran minyak yang aktif di AS pekan ini.
Menurut laporan perusahaan jasa perminyakan Baker Hughes, jumlah fasilitas pemboran minyak yang aktif di AS turun 66 buah pekan ini, penurunan tertajam sejak 2015 lalu, menjadi hanya 438 buah yang merupakan jumlah terendah sejak Oktober 2016.