Konsumen prioritas saat ini adalah buruh, miskin kota, nelayan dan pekerja informal yang rentan terdampak Covid. Menghubungkan langsung rakyat ke rakyat, produsen petani ke konsumen prioritas. Hal ini menjadi cara efektif memutus mata rantai distribusi pangan yang panjang berbiaya tinggi, yang selama ini rantai distribusinya dikuasai tengkulak, para spekulan, dan distributor besar.
Ketiga, Aksi Donasi Publik Gotong-Royong Bersama Petani. KPA juga membuka donasi bagi publik luas yang ingin bersolidaritas, tergerak untuk bergabung dengan inisiatif GeSLA Atasi Covid-19 ini melalui donasi uang, alat kesehatan (masker, hand sanitizer, dan lainnya).
Keempat, Aksi Jaga Desa-Kota Memutus Rantai Penyebaran Corona. Selain mendistribusikan pangan sehat, GeSLA bersama Tim Respon Darurat KPA membantu memobilisasi dukungan kesehatan seperti masker kain, hand sanitizer, desinfektan, panduan mitigasi resiko kesehatan untuk petani, dan kelompok rentan.
"Inisiatif ini juga menjadi bagian dari memperkuat ekonomi lokal, seperti mendorong para penjahit rumahan yang mengalami penurunan pendapatan untuk membuat masker kain," terangnya.
Baca Juga: Lagi Ada Wabah Corona, Bule-bule Asyik Telanjang Dada di Pantai Carita