Suara.com - Kabar baik datang dari insan kreatif tanah air. Di tengah pandemi corona, sekelompok penulis muda dari berbagai daerah kompak menulis cerita pendek soal wabah COVID-19.
Cerpen-cerpen itu terkumpul dalam sebuah buku berjudul "COVID-20 dan Sepilihan Fiksi Lainnya" yang dikemas dalam format elektronik.
Inisiator proyek tersebut, Aris Rahman P. Putra mengatakan ide pembuatan cerpen soal corona itu terinspirasi dari proyek Pekan Fiksi Indonesia 2038 yang dikerjakan oleh tim Vice Indonesia, dua tahun silam.
"Dalam proyek itu, beberapa penulis muda diminta merespon tema dengan sebuah cerita pendek dalam balutan gaya tutur sains fiksi yang kental. Bagi saya, hal itu menarik," tulisnya dalam pengantar.
Baca Juga: Hits: Teori Konspirasi, Ratusan Anak Muda Meninggal Akibat Covid-19
Ia pun tergerak untuk membuat proyek yang hampir sama namun, dengan tema yang berbeda.
"Karena banyak teman baik yang berkenan membantu, akhirnya saya memberanikan diri untuk menginisiasi proyek Sepilihan Fiksi #dirumahaja Volume 2," kata Aris.
Secara khusus, tema yang diangkat dalam kumpulan cerpen itu adalah Post-Apocalyptic. Aris menilai tema itu sejalan dengan krisis yang melanda dunia saat ini akibat pandemi virus corona.
Total ada tiga puluh sembilan cerpen yang berhasil dikurasi oleh Aris. Kabar baiknya, semua cerpen bisa diunduh secara gratis lewat link berikut: COVID-20 dan Sepilihan Fiksi Lainnya.
Aris pun berharap kisah-kisah di dalam buku ini bisa menemani masyarakat yang sedang menjalankan imbauan #dirumahaja.
Baca Juga: Santai Berakhir Pekan dengan Kumpulan Cerpen Rusia
"Saya berharap sepilihan fiksi yang terhimpun ini dapat sedikit meregangkan syaraf teman-teman yang berkontribusi maupun para pembaca untuk menjalani #dirumahaja," pungkasnya.