Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini diprediksi akan kembali menuju zona hijau setelah penutupan Senin kemarin berhasil ditutup menguat signifikan 4,07 persen ke level 4.811.
Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan indikator MACD telah membentuk pola golden cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI bergerak ke atas menuju area overbought.
Di sisi lain, terlihat pola three advancing soldiers candlestick pattern yang mengindikasikan adanya bullish continuation pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance.
"Berdasarkan rasio fibonacci, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 4.697 and 4.529. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 4.883 hingga 4.997," ujar Nafan dalam riset hariannya, Selasa (7/4/2020).
Baca Juga: Gara-gara Virus Corona, Aliran Modal Asing ke Indonesia Anjlok
Sementara itu, Analis Samuel Sekuritas, William Mamudi mengamati, penguatan IHSG berlanjut dalam short-term rally dan akan uji downtrend line di kisaran level 5.000.
"Perhatikan ada 2 downtrend line yang masih menjadi penanda tekanan bearish belum berakhir," kata William.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor diantaranya, AUTO, IMAS, TINS, WSBP, WSKT, WTON.